Selain itu, hasil assessment beberapa penyintas membutuhkan perlengkapan tidur karena kasurnya basah tersiram air hujan yang dikarenakan atapnya rusak sehingga air hujan masuk ke dalam rumah dan kamar tidur.
"Untuk kerugian masih dalam perhitungan, namun warga yang rumahnya terdampak tidak ada yang mengungsi karena masih bisa dihuni hanya saja hingga saat ini masyarakat dibantu petugas BPBD, aparat TNI, Polri dan relawan bergotong royong memperbaiki atap rumah warga yang rusak," tambah Nanang.
Selain rumah, bencana angin puting beliung juga menumbangkan sejumlah pohon berukuran besar, namun dahan pohon yang patah akibat disapu angin kencang ini tidak berdampak kepada permukiman warga.