"Sistem kesehatan harus kita perkuat, cakupan dan sebaran vaksinasi harus kita akselerasi. Disiplin melaksanakan protokol kesehatan harus terus kita laksanakan dan teruslah kreatif serta adaptif," jelasnya.
Dalam upaya mempercepat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 di berbagai daerah, Wapres mengatakan Pemerintah tidak hanya bergantung pada petugas kesehatan dari dinas kesehatan (dinkes).
Baca juga: Wapres Ma'ruf resmikan Monumen Pahlawan COVID-19 di Kota Bandung
Pemerintah juga akan melibatkan jajaran anggota TNI, Polri, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) serta organisasi kemasyarakatan (ormas) untuk mempercepat vaksinasi COVID-19.
"Itu akan kami perbanyak terutama di daerah aglomerasi, daerah-daerah yang vaksinasinya masih rendah sekitar 20 persen juga daerah-daerah yang di luar Pulau Jawa," ujar Wapres.
Wapres juga meminta seluruh aparat keamanan dan imigrasi memperketat jalur masuk di berbagai pintu masuk ke wilayah Indonesia, baik jalur udara, darat maupun laut, untuk mencegah masuknya varian baru SARS-CoV-2 jenis B.1.1.529 atau Omicron.
Baca juga: Wapres Ma'ruf kunjungan kerja ke Jawa Barat dan Bali
Wapres Ma'ruf harap sistem kesehatan RI jadi lebih tangguh
Sabtu, 4 Desember 2021 13:35 WIB