• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Antara News jawabarat
Minggu, 27 Juli 2025
Antara News jawabarat
Antara News jawabarat
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Gempa hari ini magnitudo 5,1 di Laut Banda dirasakan hingga Wakatobi

      Gempa hari ini magnitudo 5,1 di Laut Banda dirasakan hingga Wakatobi

      Minggu, 27 Juli 2025 14:58

      Kapan pengumuman KIP Kuliah 2025, cek di sini!

      Kapan pengumuman KIP Kuliah 2025, cek di sini!

      Minggu, 27 Juli 2025 14:52

      Gunung Dukono hari ini semburkan abu vulkanik setinggi 3.000 meter

      Gunung Dukono hari ini semburkan abu vulkanik setinggi 3.000 meter

      Minggu, 27 Juli 2025 13:15

      Ini curhatan Jokowi soal tuduhan ijazah palsu saat reuni di UGM

      Ini curhatan Jokowi soal tuduhan ijazah palsu saat reuni di UGM

      Sabtu, 26 Juli 2025 17:21

      Hasto divonis 3,5 tahun penjara

      Hasto divonis 3,5 tahun penjara

      Jumat, 25 Juli 2025 17:13

  • Jabar Terkini
      • Bandung
      • Lintas Daerah
      Pemkot Bandung beri sanksi dua komunitas lari yang bagikan bir gratis

      Pemkot Bandung beri sanksi dua komunitas lari yang bagikan bir gratis

      Kamis, 24 Juli 2025 21:44

      BMKG perkirakan hujan ringan guyur Bandung dan sejumlah kota di Indonesia

      BMKG perkirakan hujan ringan guyur Bandung dan sejumlah kota di Indonesia

      Kamis, 24 Juli 2025 5:55

      Pemprov Jabar bantah pengusiran siswi SLBN A Pajajaran disabilitas dari asrama

      Pemprov Jabar bantah pengusiran siswi SLBN A Pajajaran disabilitas dari asrama

      Rabu, 23 Juli 2025 18:27

      Polrestabes Bandung amankan guru ngaji yang cabuli anak di bawah umur

      Polrestabes Bandung amankan guru ngaji yang cabuli anak di bawah umur

      Rabu, 23 Juli 2025 17:53

      Program Makan Bergizi Gratis langkah nyata dorong kemajuan bangsa

      Program Makan Bergizi Gratis langkah nyata dorong kemajuan bangsa

      Sabtu, 26 Juli 2025 22:09

      Polres Cianjur sita 637 miras dari kios berkedok "depot jamu"

      Polres Cianjur sita 637 miras dari kios berkedok "depot jamu"

      Sabtu, 26 Juli 2025 20:11

      Bupati Kuningan menargetkan 6.000 pencaker terserap lewat bursa talenta

      Bupati Kuningan menargetkan 6.000 pencaker terserap lewat bursa talenta

      Sabtu, 26 Juli 2025 20:00

      Dinkes Cianjur mendukung integrasi layanan kesehatan berbasis koperasi

      Dinkes Cianjur mendukung integrasi layanan kesehatan berbasis koperasi

      Sabtu, 26 Juli 2025 19:57

  • Ekonomi
    • Data identitas 4,6 juta warga Jawa Barat diklaim telah dibobol

      Data identitas 4,6 juta warga Jawa Barat diklaim telah dibobol

      Minggu, 27 Juli 2025 16:08

      Bapanas rilis harga pangan: cabai rawit Rp58.568/kg, bawang merah Rp47.253/kg

      Bapanas rilis harga pangan: cabai rawit Rp58.568/kg, bawang merah Rp47.253/kg

      Minggu, 27 Juli 2025 13:18

      Harga emas hari ini Minggu 27 Juli 2025 kompak lanjutkan tren penurunan harga jual

      Harga emas hari ini Minggu 27 Juli 2025 kompak lanjutkan tren penurunan harga jual

      Minggu, 27 Juli 2025 12:29

      PLN Cianjur buat sumur bor penuhi kebutuhan air warga Cikondang

      PLN Cianjur buat sumur bor penuhi kebutuhan air warga Cikondang

      Minggu, 27 Juli 2025 11:14

      Aset strategis PT Pos akan dibangun stasiun pengisian Kendaraan Listrik

      Aset strategis PT Pos akan dibangun stasiun pengisian Kendaraan Listrik

      Sabtu, 26 Juli 2025 20:01

  • Internasional
    • Update perang Thailand Kamboja

      Update perang Thailand Kamboja

      Kamis, 24 Juli 2025 19:36

      Pesawat terbang jatuh di Rusia hari ini, 50 orang diduga tewas

      Pesawat terbang jatuh di Rusia hari ini, 50 orang diduga tewas

      Kamis, 24 Juli 2025 17:04

      Warga sipil tewas dalam bentrokan Thailand-Kamboja

      Warga sipil tewas dalam bentrokan Thailand-Kamboja

      Kamis, 24 Juli 2025 14:55

      Badai Tropis Crising di Filipina: tujuh orang tewas

      Badai Tropis Crising di Filipina: tujuh orang tewas

      Kamis, 24 Juli 2025 12:12

      Sebanyak 95 warga Gaza tewas ditembak militer Israel

      Sebanyak 95 warga Gaza tewas ditembak militer Israel

      Selasa, 22 Juli 2025 15:15

  • Olahraga
    • Kalahkan West Ham, Ruben Amorim akui puas dengan performa semua pemain MU

      Kalahkan West Ham, Ruben Amorim akui puas dengan performa semua pemain MU

      Minggu, 27 Juli 2025 16:19

      Arsenal dikabarkan tetap menjaga komunikasi dengan pihak Eberechi Eze

      Arsenal dikabarkan tetap menjaga komunikasi dengan pihak Eberechi Eze

      Minggu, 27 Juli 2025 16:17

      Alasan Morgan Gibbs-White bersikeras betah di Nottingham Forest

      Alasan Morgan Gibbs-White bersikeras betah di Nottingham Forest

      Minggu, 27 Juli 2025 16:15

      Jadwal lengkap Indonesia vs Vietnam di final ASEAN U-23

      Jadwal lengkap Indonesia vs Vietnam di final ASEAN U-23

      Minggu, 27 Juli 2025 16:10

      Kapan Jadwal Indonesia vs Vietnam di Final Piala AFF U23, ini siaran langsungnya

      Kapan Jadwal Indonesia vs Vietnam di Final Piala AFF U23, ini siaran langsungnya

      Minggu, 27 Juli 2025 15:41

  • Lifestyle
      • Kuliner
      • Fashion
      • Hiburan
      • Tekno
      • Ragam
      Pemkot Bandung beri sanksi dua komunitas lari yang bagikan bir gratis

      Pemkot Bandung beri sanksi dua komunitas lari yang bagikan bir gratis

      Kamis, 24 Juli 2025 21:44

      BMKG perkirakan hujan ringan guyur Bandung dan sejumlah kota di Indonesia

      BMKG perkirakan hujan ringan guyur Bandung dan sejumlah kota di Indonesia

      Kamis, 24 Juli 2025 5:55

      Pemprov Jabar bantah pengusiran siswi SLBN A Pajajaran disabilitas dari asrama

      Pemprov Jabar bantah pengusiran siswi SLBN A Pajajaran disabilitas dari asrama

      Rabu, 23 Juli 2025 18:27

      Polrestabes Bandung amankan guru ngaji yang cabuli anak di bawah umur

      Polrestabes Bandung amankan guru ngaji yang cabuli anak di bawah umur

      Rabu, 23 Juli 2025 17:53

      Program Makan Bergizi Gratis langkah nyata dorong kemajuan bangsa

      Program Makan Bergizi Gratis langkah nyata dorong kemajuan bangsa

      Sabtu, 26 Juli 2025 22:09

      Polres Cianjur sita 637 miras dari kios berkedok "depot jamu"

      Polres Cianjur sita 637 miras dari kios berkedok "depot jamu"

      Sabtu, 26 Juli 2025 20:11

      Bupati Kuningan menargetkan 6.000 pencaker terserap lewat bursa talenta

      Bupati Kuningan menargetkan 6.000 pencaker terserap lewat bursa talenta

      Sabtu, 26 Juli 2025 20:00

      Dinkes Cianjur mendukung integrasi layanan kesehatan berbasis koperasi

      Dinkes Cianjur mendukung integrasi layanan kesehatan berbasis koperasi

      Sabtu, 26 Juli 2025 19:57

      Simak kiat menikmati daging kurban sehat dan bebas kolesterol

      Simak kiat menikmati daging kurban sehat dan bebas kolesterol

      Jumat, 6 Juni 2025 14:15

      Berikut berbagi tips agar daging kurban awet dan bernutrisi

      Berikut berbagi tips agar daging kurban awet dan bernutrisi

      Jumat, 6 Juni 2025 13:54

      Simak takaran yang tepat untuk menyantap daging kambing saat Idul Adha

      Simak takaran yang tepat untuk menyantap daging kambing saat Idul Adha

      Jumat, 23 Mei 2025 16:40

      Kreator konten teknologi pangan ciptakan plastik bungkus kopi bisa diseduh

      Kreator konten teknologi pangan ciptakan plastik bungkus kopi bisa diseduh

      Rabu, 30 April 2025 16:32

      Berbagi kiat padukan kebaya dengan gaya lebih kekinian

      Berbagi kiat padukan kebaya dengan gaya lebih kekinian

      Jumat, 20 Juni 2025 13:22

      Jam tangan mewah tidak hanya untuk gaya hidup, tapi bisa jadi aset investasi

      Jam tangan mewah tidak hanya untuk gaya hidup, tapi bisa jadi aset investasi

      Rabu, 4 Juni 2025 7:45

      Tren warna di tahun ini bergeser dari minimalis ke maksimalis

      Tren warna di tahun ini bergeser dari minimalis ke maksimalis

      Jumat, 30 Mei 2025 17:07

      Jenama asal Bandung, Tracker luncurkan dua produk apparel berkendara

      Jenama asal Bandung, Tracker luncurkan dua produk apparel berkendara

      Selasa, 27 Mei 2025 8:40

      Andre Taulany dan Hesti Purwadinata akan membintangi film terbaru "Comic 8"

      Andre Taulany dan Hesti Purwadinata akan membintangi film terbaru "Comic 8"

      Minggu, 20 Juli 2025 18:42

      Konser perdana, STAYC terharu dengan fans di Jakarta

      Konser perdana, STAYC terharu dengan fans di Jakarta

      Minggu, 29 Juni 2025 7:35

      Menbud: Taufiq Ismail sebagai Bapak Sastra Indonesia

      Menbud: Taufiq Ismail sebagai Bapak Sastra Indonesia

      Rabu, 25 Juni 2025 17:10

      Taufiq Ismail merayakan usia 90 tahun dengan meluncurkan enam jilid buku

      Taufiq Ismail merayakan usia 90 tahun dengan meluncurkan enam jilid buku

      Rabu, 25 Juni 2025 17:07

      OPPO Pad SE beserta dua "wearable" anyar hadir di Indonesia

      OPPO Pad SE beserta dua "wearable" anyar hadir di Indonesia

      Minggu, 20 Juli 2025 7:36

      Samsung resmi meluncurkan ponsel lipat Galaxy Z Flip7, harga mulai Rp17,9 juta

      Samsung resmi meluncurkan ponsel lipat Galaxy Z Flip7, harga mulai Rp17,9 juta

      Kamis, 10 Juli 2025 18:52

      Berikut ini spesifikasi Galaxy Z Flip7 dan Flip7 FE yang baru dirilis

      Berikut ini spesifikasi Galaxy Z Flip7 dan Flip7 FE yang baru dirilis

      Kamis, 10 Juli 2025 12:39

      Galaxy Watch8 series turut meluncur ramaikan pasar smartwatch global

      Galaxy Watch8 series turut meluncur ramaikan pasar smartwatch global

      Kamis, 10 Juli 2025 12:31

      Simak uraian dokter langkah kurangi dampak paparan suara keras

      Simak uraian dokter langkah kurangi dampak paparan suara keras

      Jumat, 25 Juli 2025 13:54

      Waspada! Produk pemutih bersteroid picu ketergantungan hingga kerusakan kulit

      Waspada! Produk pemutih bersteroid picu ketergantungan hingga kerusakan kulit

      Jumat, 18 Juli 2025 6:14

      Kulit paling terpapar sinar UV hingga radikal perlu asupan nutrisi

      Kulit paling terpapar sinar UV hingga radikal perlu asupan nutrisi

      Jumat, 18 Juli 2025 6:03

      Tuli akibat bising menjadi ancaman baru di era modern

      Tuli akibat bising menjadi ancaman baru di era modern

      Sabtu, 12 Juli 2025 11:44

  • Otomotif Listrik
    • Berikut ini spesifikasi BYD Atto 1!

      Berikut ini spesifikasi BYD Atto 1!

      Minggu, 27 Juli 2025 12:34

      BYD resmi meluncurkan Atto 1 di GIIAS, dibandrol mulai Rp190 jutaan

      BYD resmi meluncurkan Atto 1 di GIIAS, dibandrol mulai Rp190 jutaan

      Rabu, 23 Juli 2025 18:53

      Kia menghadirkan sedan listrik terbaru EV4 di GIIAS 2025

      Kia menghadirkan sedan listrik terbaru EV4 di GIIAS 2025

      Rabu, 23 Juli 2025 18:30

      XPENG resmi meluncurkan G6 Pro dan X9 CKD di GIIAS 2025

      XPENG resmi meluncurkan G6 Pro dan X9 CKD di GIIAS 2025

      Rabu, 23 Juli 2025 14:32

      Toyota perkenalkan SUV listrik baru Urban Cruiser di GIIAS 2025

      Toyota perkenalkan SUV listrik baru Urban Cruiser di GIIAS 2025

      Rabu, 23 Juli 2025 11:58

  • Foto
    • Bandung Art Festival

      Bandung Art Festival

      Sabtu, 26 Juli 2025 19:07

      Peringatan hari mangrove sedunia

      Peringatan hari mangrove sedunia

      Sabtu, 26 Juli 2025 19:06

      Pasanggiri kreasi Upacara Mapag Panganten Sunda

      Pasanggiri kreasi Upacara Mapag Panganten Sunda

      Jumat, 25 Juli 2025 23:56

      Pameran UMKM di Tasikmalaya

      Pameran UMKM di Tasikmalaya

      Jumat, 25 Juli 2025 23:53

      Sekolah Inpres rusak parah di Tasikamalaya

      Sekolah Inpres rusak parah di Tasikamalaya

      Kamis, 24 Juli 2025 18:34

  • Video
    • Pemprov Jabar siapkan solusi digital atasi naiknya pengangguran

      Pemprov Jabar siapkan solusi digital atasi naiknya pengangguran

      Jumat, 25 Juli 2025 17:46

      Mendagri pastikan PSU dan Pilkada Ulang siap digelar di 5 daerah

      Mendagri pastikan PSU dan Pilkada Ulang siap digelar di 5 daerah

      Rabu, 23 Juli 2025 20:27

      Mendagri dorong lulusan IPDN harus siap bersaing global

      Mendagri dorong lulusan IPDN harus siap bersaing global

      Rabu, 23 Juli 2025 19:16

      Tak sekadar layanan, JKN jaring pengaman dan harapan sebuah kehidupan

      Tak sekadar layanan, JKN jaring pengaman dan harapan sebuah kehidupan

      Senin, 21 Juli 2025 18:15

      UMKM jadi andalan Jawa Barat siasati kebijakan tarif Trump

      UMKM jadi andalan Jawa Barat siasati kebijakan tarif Trump

      Jumat, 18 Juli 2025 23:21

Artikel - Mewujudkan Pembelajaran Kimia Ideal Berwawasan Global Berbasis Kearifan Nasional Melalui R-A-D-E-C Untuk Membentuk Manusia Indonesia Masa Depan

Rabu, 24 November 2021 12:37 WIB

Artikel - Mewujudkan Pembelajaran Kimia Ideal Berwawasan Global Berbasis Kearifan Nasional Melalui R-A-D-E-C Untuk Membentuk Manusia Indonesia Masa Depan

Prof. Dr. päd. H. Wahyu Sopandi, M.A., Guru Besar UPI Bidang Pendidikan Kimia. (Foto Humas UPI)

Bandung (ANTARA) - -
Oleh: Prof. Dr. päd. H. Wahyu Sopandi, M.A. *)

Pembelajaran kimia menyangkut tiga level yaitu makroskopik, submikroskopik dan simbolik. Kegiatan mempelajari level makroskopik ini idealnya dilakukan melalui kegiatan percobaan namun karena memerlukan banyak persiapan dan waktu jarang dilakukan. Hasil penelitian yang pernah kami lakukan menunjukkan bahwa hasil belajar berupa pengetahuan level makroskopik tidak dipengaruhi apakah peserta didik melakukan percobaan atau tidak. Sekarang sudah banyak tayangan di Internet yang dapat membantu peserta didik mempelajari level makroskopik.

Level kedua dari ilmu kimia adalah level submikroskopik yang biasanya dijelaskan guru dalam pertemuan tatap muka atau tatap maya. Belajar level ini menuntut kemampuan peserta didik untuk berfikir abstrak. Proporsi penguasaan peserta didik akan level ini biasanya lebih kecil dibanding pada dua level yang lain. Miskonsepsi level submikroskopik pada materi kimia anorganik lebih banyak ditemukan dibandingkan pada materi kimia organik. Ini ditenggarai terjadi karena kalau dalam belajar kimia organik ketika menuliskan reaksi kimia itu otomatis dituliskan juga rumus strukturnya. Sementara dalam pembelajaran bidang kimia anorganik mungkin tidak seperti itu. Dengan demikian banyaknya miskonsepsi pada level submikroskopik diduga karena kurang intensnya pembelajaran level ini.

Level ketiga adalah level simbolik. Simbol-simbol yang dipelajari merupakan representasi dari fenomena dan merupakan level yang paling abstrak. Belajar level ini mirip dengan belajar bahasa asing dalam hal ini Bahasa yang diguakan ahli kimia untuk mengkomunikasikan fenomena. Belajar level ini juga tak jarang memerlukan kemampuan matematika. Ketika mempelajari level simbolik seringkali dapat menurunkan minat peserta didik untuk belajar kimia karena kesulitan memahami Bahasa symbol tersebut.

Dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa belajar kimia yang utuh ini harus meliputi level makroskopik submikroskopik dan simbolik. Salah satu cara yang dapat dipilih untuk membelajarkan peserta didik mengenai ketiga level tersebut dengan pertama-tama menunjukkan fenomena. Selanjutnya adalah menujukkan model perubahan struktur sebelum dan sesudah reaksi. Penjelasan mengenai level ini dapat dipakai untuk melatih spatial ability yang ternyata dapat menjadi bekal kreatif dan inovatif serta menunjang keberhasilan dalam 80% bidang pekerjaan. Membelajarkan peserta didik mengenai level ini memerlukan konsep prasyarat tentang sifat diskontinu materi. Jadi sebelum membelajarkan level submikroskopik dari materi perubahan sebaiknya dilakukan pembekalan sifat diskontinu materi yang memadai. Setelah tuntas membelajarkan level submikroskopik maka Langkah selanjutnya adalah mempelajari level simboliknya. Dalam mempelajari level ini sebaiknya guru memastikan peserta didik memiliki keterkaitan antara level makroskopik dan simbolik dengan level submikroskopik jembatan di antara kedua level tadi.

Dalam pembelajaran IPA, pembahasan tiga level (makroskopik, submikroskopik dan simbolik) masuk dalam satu domain yaitu belajar IPA sebagai produk. Mempelajari kimia sebagai produk saja tidak cukup. Pembelajaran kimia sebagai bagian dari belajar IPA perlu juga mempelajari proses, sikap dan aplikasinya. Dengan demikian pembelajaran kimia tidak cukup dengan hanya mempelajari 3 level representasi kimia tetapi juga memberikan pengalaman pada peserta didik tentang bagaimana ilmu kimia itu diperoleh, bagaimana bersikap ilmiah dan bagaimana penerapannya untuk menyelesaikan permasalahan. Keterampilan proses dan sikap ilmiah dalam pembelajaran yang dilakukan peserta didik biasanya sambil menyelidiki atau memecahkan masalah yang sifatnya verifikatif.

Pembelajaran kimia sebagai salah satu matapelajaran dari sekian banyak matapelajaran yang dipelajari peserta didik di sekolah, juga harus membelajarkan karakter sesuai dengan tujuan pendidikan nasional belajar kimia perlu membentuk peserta didik menjadi generasi penerus yang berbudi pekerti yang ditunjukkan oleh kepemilikan karakter berupa karakter moral (diantaranya jujur, taqwa, sopan dan santun, tatakrama) dan karakter kinerja diantaranya kerjakeras, Tangguh, ulet, dan rajin).

Selain membelajarkan kedua karakter di atas, pembelajaran kimia pun perlu mengakomodir isu-isu tingkat dunia dalam bidang pendidikan. Selama ini kita sudah mengetahui bahwa pendidikan di abad 21 ini perlu menyiapkan peserta didik menjadi terampil berpikir kritis dan pemecahan masalah, komunikatif, kolaboratif, dan kreatif. Selain itu pembelajaran kimia pun perlu menjadi media bagi peserta didik belajar melek dalam berbagai dalam banyak hal (multiliterasi).

Berdasarkan uraian di atas kimia itu pembelajaran kimia itu perlu mempertimbangkan sejumlah kriteria: (1) apa yang harus dipalajari dalam ilmu kimia, (2) apa yang harus dipelajari dalam kelompok mapel IPA, (3) karakter apa yang perlu dibekalkan, (4) keterampilan abad 21 apa yang harus dilatihkan, dan (5) literasi apa yang dapat dibelajarkan. Mempertimbangkan apa yang berlangsung dalam pembelajaran kimia saat ini ditinjau dari ke lima kriteria tadi maka masih perlu upaya peningkatan mutu pembelajaran kimia.

Kalau pembelajaran kimia yang memenuhi kriteria 1 sampai 3 sebagai pembelajaran kimia yang ideal, dan sebuah pembelajaran kimia dapat disebut berwawan global jika memenuhi kriteria 4 dan 5 maka sudah adakah model pembelajaran yang memenuhi kelima kriteria tersebut dan dapat diterapkan di Indonesia? Untuk sekedar memenuhi kriteria 1 sampai dengan lima terdapat banyak alternatif model pembelajaran import yang dapat dipilih. Tetapi belum ada alternatif model pembelajaran yang dalam pengembangannya mempertimbangkan situasi dan kondisi yang ada di Indonesia. Dengan demikian kita masih memelukan sebuah model pembelajaran yang bukan sekedar memenuhi kelima kriteria yang telah disebutkan tadi tetapi juga berbasis kearifan nasional.

Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam menjamin kelangsungan kehidupan berbangsa dan bernegara. Pembelajaran yang dilaksanakan di sekolah-sekolah dalam rangka pendidikan perlu disesuaikan dengan perkembangan jaman. Apa yang diperlukan sekarang dan masa yang akan datang dalam kehidupan peserta didik perlu dibekalkan pada mereka. Jangan sampai pembelajaran di kelas diibaratkan sebagai sebuah proses merampok hari esok peserta didik seperti yang diungkapkan oleh John Dewey. Banyak masalah yang kita hadapi sekarang. Kita dapat menyiapkan kehidupan di masa depan yang lebih baik, bebas dari berbagai permasalahan dengan menggunakan dahsyatnya kekuatan pendidikan. Melihat dahsyatnya kekuatan pendidikan seperti yang diungkapkan Nelson Mandela, pembelajaran kimia perlu membekali peserta didik dengan hal-hal menjadi kunci kesuksesan dalam hidup era sekarang ini, yaitu keterampilan abad 21, keterampilan berfikir tingkat tinggi, multiliterasi dan karakter.

Banyak alternatif model pembelajaran yang dapat dipilih. Namun demikian tak ada satupun dari berbagai alternatif model pembelajaran tersebut yang berbasis kearifan nasional yaitu mempertimbangkan kebutuhan agar peserta didik berminat dan terampil membaca, target penyelesaian konten kurikulum, menyiapkan menghadapi ujian-ujian, kesulitan guru dalam menghafal dan memahami sintak model, dan keterbatasan alat dan bahan) dalam pengembangannya. Dan itu bisa dimaklumi karena para pengembangnya bukanlah orang Indonesia. Dengan demikian mudah dipahami kalau kemudian model pembelajaran impor tersebut tak dapat terimplementasi di kebanyakan sekolah sehingga pembelajaran relatif tak banyak berubah dari waktu ke waktu. Konsekuensi logis dari keadaan ini adalah masih banyaknya permasalahan yang terjadi dalam semua bidang kehidupan yang ada di negara kita.

Sebagai upaya penyelesaian kurangnya model pembelajaran alternatif yang dalam pengembangannya mempertimbangkan kearifan nasional, saya telah mengkreasi model pembelajaran RADEC. Model ini dapat menjadi pilihan bagi guru kimia untuk mewujudkan pembelajaran kimia secara ideal, berwawasan global dan berbasis kearifan nasional. Banyak hal yang menjadi dasar pengembangan model ini (perlunya menyiapkan peserta didik belajara sepanjang hayat, ide kelas terbalik, ide ZPD dari Vygotsky, ide pembelajaran berbasis literasi, termasuk hasil-hasil penelitian yang telah dilakukan saya bersama sejawat) telah membentuk sebuah mozaik yang mengantarkan saya untuk mempublikasikan model ini tahun 2017 dalam sebuah seminar internasional di Malaysia. Walau model ini baru dipublikasikan 4 tahun yang lalu namun ide tentang perlunya sebuah model pembelajaran yang ideal sudah muncul di benak sejak tahun 1995. Namun demikian ide tersebut sering muncul dan tenggelam karena berbagai hal dan suatu saat beberapa puluh tahun kemudian menunjukkan seolah-olah apa yang saya lakukan selama ini membentuk sebuah mozaik seperti model pembelajaran RADEC ini lah yang saya maksud dengan tahapan model pembelajaran ideal itu. Model ini sekarang telah melewati sejumlah tahap penelitian dan telah menghasilkan sejumlah artikel publikasi yang berkaitan dengannya.
Tahapan model pembelajaran RADEC dimulai dari kegiatan peserta didik membaca (Read, R) berbagai sumber yang bertemali dengan konten materi kurikulum yang akan dipelajari. Kegiatan berikutnya adalah menjawab sejumlah pertanyaan (Answer, A) yang bertemali dengan konten materi yang akan dipelajari di kelas (tatap maya/ muka). Pertanyaan ini perlu dijawab peserta didik secara mandiri atau tanpa bantuan orang lain. Pertanyaan yang disusun perlu melingkupi semua aspek kognitif esensial yang perlu dipelajari peserta didik baik ditinjau dari cakupan materi maupun tingkatan berfikir yang dituntutnya). Dua Langkah kegiatan ini dilakukan di luar jam pembelajaran. Kegiatan berikutnya adalah berdiskusi (Discuss, D) dengan teman sejawat perihal apa yang tadinya sudah mereka jawab secara mandiri. Kegiatan berikutnya adalah tahap menjelaskan (Explain, E) yang dilakukan secara klasikal. Pada tahap ini guru dapat memberikan penjelasan konten materi kurikulum yang belum dikuasai semua peserta didik. Setelah pembahasan konten kurikulum dalam satu bab selesai maka tahap berikutnya yaitu tahap menkreasi (Create, C). Tahap model pembelajaran RADEC ini dapat membelajarkan semua hal yang tadi dibahas di atas, karakter, keterampilan berfikir tingkat tinggi, keterampilan abad 21 dan multiliterasi. Kalau ilmu kimia yang dibelajarkannya, maka penggunaan model pembelajaran ini pun dapat dijadikan media bagi guru kimia untuk membelajarkan ilmu kimia secara utuh serta membelajarkan semua domain dari belajar IPA.

Namun demikian, dalam model ini ada perbedaan yang mencolok dengan pembelajaran IPA yang tradisional. Dalam model pembelajaran RADEC ini kegiatan tahap C (penyelidikan/pemecahan masalah/pembuatan karya/proyek) dilakukan setelah peserta didik selesai mempelajari konten materinya. Pada tahap ini peserta didik akan belajar menggunakan apa yang sudah mereka pelajari, gagasan kreatif yang sudah orang lain buat, serta berbagai hal yang dekat dengan kehidupan peserta didik sebagai sumber inspirasi menemukan gagasan kreatif baru untuk kemudian secara berkelompok membuat perencanaan, merealisasikan, melaporkan dan mengkomunikasikannya. Ini berbeda dengan yang ditawarkan para ahli pendidikan dari luar negeri seperti tercermin dari berbagai model pembelajaran yang mereka tawarkan, yaitu belajar berkreasi sambil mempelajari konten materi. Cara ini memiliki kelemahan yaitu tidak menjamin bahwa konten materi kurikulum dapat selesai dipelajari setelah selesai berkreasi dan tak menjamin bahwa semua konten materi kurikulum dapat dipelajari peserta didik selama berkreasi.

Demikianlah gagasan bagaimana mewujudkan pembelajaran kimia ideal berwawasan global berbasis kearifan nasional melalui tahap pembelajaran R-A-D-E-C untuk membentuk manusia indonesia masa depan. Semoga model pembelajaran ini dapat menjadi alternatif guru kimia di Indonesia dalam membelajarkan peserta didiknya ilmu kimia tanpa mengalami hambatan.

*) Guru Besar UPI Bidang Pendidikan Kimia

(Artikel diambil dari pidato saat pengukuhan guru besar Universitas Pendidikan Indonesia, 23 November 2021 di Gedung Achmad Sanusi UPI Bandung)

  • 1
  • 2
  • 3
  • Tampilkan Semua
Pewarta: --
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Whatsapp
  • facebook
  • twitter
  • email
  • pinterest
  • print

Berita Terkait

Diprotes lantik rektor gunakan istilah Bahasa Inggris, UPI terima masukkan

Diprotes lantik rektor gunakan istilah Bahasa Inggris, UPI terima masukkan

20 Juni 2025 00:24

UU Sisdiknas dinilai sudah tak relevan dan revisinya diarahkan terintegrasi

UU Sisdiknas dinilai sudah tak relevan dan revisinya diarahkan terintegrasi

9 Juni 2025 19:34

Prof Didi Sukyadi terpilih sebagai Rektor UPI 2025-2030

Prof Didi Sukyadi terpilih sebagai Rektor UPI 2025-2030

15 Mei 2025 15:44

MWA menetapkan tiga calon Rektor UPI periode 2025-2030

MWA menetapkan tiga calon Rektor UPI periode 2025-2030

6 Mei 2025 18:48

Persaingan SNBP UPI 2025: Cek Daya Tampung dan Peminat Program Studi

Persaingan SNBP UPI 2025: Cek Daya Tampung dan Peminat Program Studi

10 Februari 2025 10:24

UPI sediakan kuota mahasiswa baru 11.894 kursi tahun ini

UPI sediakan kuota mahasiswa baru 11.894 kursi tahun ini

9 Februari 2025 19:27

UPI memperkuat kesehatan mental mahasiswa untuk cegah kasus bunuh diri

UPI memperkuat kesehatan mental mahasiswa untuk cegah kasus bunuh diri

9 Februari 2025 19:26

Polisi mendalami kasus kematian mahasiswa UPI di Mal PVJ Bandung

Polisi mendalami kasus kematian mahasiswa UPI di Mal PVJ Bandung

24 Januari 2025 16:10

Terpopuler

Update gempabumi mag 6.0: tiga rumah rusak

Update gempabumi mag 6.0: tiga rumah rusak

Hasil live Indonesia vs Malaysia U23 imbang 0-0 di babak pertama

Hasil live Indonesia vs Malaysia U23 imbang 0-0 di babak pertama

Info Gempabumi mag 6.0 guncang Poso Sulawesi Tengah

Info Gempabumi mag 6.0 guncang Poso Sulawesi Tengah

Jadwal Persija vs Arema uji coba malam ini!

Jadwal Persija vs Arema uji coba malam ini!

Hasil Indonesia vs Thailand 3-2: timnas juara SEA V League 2025

Hasil Indonesia vs Thailand 3-2: timnas juara SEA V League 2025

Top News

  • Kalahkan West Ham, Ruben Amorim akui puas dengan performa semua pemain MU

    Kalahkan West Ham, Ruben Amorim akui puas dengan performa semua pemain MU

    1 jam lalu

  • Arsenal dikabarkan tetap menjaga komunikasi dengan pihak Eberechi Eze

    Arsenal dikabarkan tetap menjaga komunikasi dengan pihak Eberechi Eze

    1 jam lalu

  • Alasan Morgan Gibbs-White bersikeras betah di Nottingham Forest

    Alasan Morgan Gibbs-White bersikeras betah di Nottingham Forest

    1 jam lalu

  • Jadwal lengkap Indonesia vs Vietnam di final ASEAN U-23

    Jadwal lengkap Indonesia vs Vietnam di final ASEAN U-23

    1 jam lalu

  • Data identitas 4,6 juta warga Jawa Barat diklaim telah dibobol

    Data identitas 4,6 juta warga Jawa Barat diklaim telah dibobol

    1 jam lalu

Antara News jawabarat
jabar.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Top News
  • Terkini
  • RSS
  • Twitter
  • Facebook
  • Jabar Terkini
  • Ekonomi
  • Internasional
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
notification icon
Dapatkan Berita Terkini khusus untuk anda dengan mengaktifkan notifikasi Antaranews.com