Bandung (ANTARA) - PT Pos Indonesia (Persero) bekerja sama dengan Komunitas Santripreneur Indonesia memperluas jaringan bisnis kurir dan logistik sebagai langkah nyata membantu pemerintah membuka lapangan usaha dan mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi COVID-19.
"Jadi kerja sama kami dengan Komunitas Santripreneur Indonesia ditandai dengan launching Agen Pos Santripreneur yang dihadiri oleh jajaran kami serta perwakilan pengurus Santripreneur Indonesia," kata Direktur Bisnis Kurir dan Logistik PT Pos Indonesia (Persero) Siti Choiriana dalam siaran persnya, Sabtu.
Dengan kolaborasi itu anggota Santripreneur bisa bergabung menjadi Agen Pos atau O-Ranger Pos Indonesia.
Santripreneur Indonesia berdiri di Yogyakarta beberapa tahun lalu untuk mendorong para santri memiliki kemandirian ekonomi dan kini memiliki jaringan kuat di beberapa daerah, dengan anggota lebih dari 20.000 orang.
"Saya memiliki keyakinan bahwa mereka punya komunitas yang cukup kuat, baik itu antar anggota atau di luar anggota. Mereka pun sangat menguasai areanya. Saya meyakini ini akan mendorong percepatan program santri entrepreneur," ujar dia.
Kerja sama ini, kata dia, akan secara konkret segera direalisasikan dan nantinya, kedua belah pihak bersama-sama membuat pelatihan bersama bagi anggota yang akan menjadi Agen Pos dan O-Ranger.
Agen Pos adalah konsep pengembangan jaringan melalui kerja sama kemitraan antara PT Pos Indonesia dengan perorangan atau badan usaha. Konsep ini dalam rangka memberikan pelayanan lebih luas kepada masyarakat serta memberi peluang usaha.
Sementara O-Ranger merupakan mitra Pos Indonesia yang bertugas untuk memasarkan produk Pos Indonesia dan melakukan layanan penjemputan barang (pick up service) di masing-masing area.
Kerja O-Ranger yaitu pemasaran dan penjualan produk jasa kurir pada segmen ritel dan lainnya. O-Ranger saat ini menjadi garda terdepan dalam melakukan pickup service paket di aplikasi PosAja!
Baca juga: 290 perempuan jadi "O-Ranger Mawar" PT Pos Indonesia
Baca juga: Erick Thohir apresiasi transformasi digital PT Pos Indonesia
Baca juga: PT Pos Indonesia gelar gratis ongkir selama dua hari