Jakarta (ANTARA) - Dalam sejarah Eropa, Ratu Marie Antoinette terkenal dengan kisah berlian yang dia miliki. Namun ada satu kisah tentang gelang berlian miliknya yang kurang dikenal, dimana dia berhasil mengirim gelang tersebut ke negara asalnya Austria, sebelum dieksekusi mati.
Kini dua gelang berlian tersebut akan dilelang oleh rumah lelang Christie's Geneva pada 9 November nanti, seperti dilansir dari Tatler.
"Selama 255 tahun terakhir Christie's telah menawarkan banyak permata bersejarah dari kerajaan di seluruh dunia. Merupakan hak istimewa untuk dapat menawarkan gelang yang luar biasa dan unik ini untuk dijual di Christie's di mana gelang bersejarah ini akan menarik penawaran dari kolektor secara global. Seperti yang terlihat dalam penjualan di Jenewa baru-baru ini, pasar untuk permata yang berasal dari bangsawan terus digemari," ujar François Curiel, Ketua Christie's Luxury.
Berlian "terkutuk" tersebut dibeli oleh Marie Antoinette pada tahun 1776 seharga 250.000 livre (senilai Rp4,9 miliar pada saat ini). Antoinette dilaporkan membayar perhiasan itu dengan menjual beberapa batu permata yang dimilikinya, serta dari sejumlah uang milik suaminya sang raja.
Ketika Marie Antoinette dipenjara di Tuileries, dia mengirim gelang berlian kesayangannya itu di peti kayu kepada mantan Duta Besar Austria, Count Mercy-Argenteau. Beberapa bulan setelah eksekusi kematiannya, kerabat Marie Antoinette yaitu Kaisar Francis II dari Austria memerintahkan peti dibuka dan berlian itu ditemukan.
Kedua gelang itu kemudia diberikan kepada satu-satunya putri Marie Antoinette yang masih hidup, Marie Thérèse dari Prancis, yang dikenal sebagai Madame Royale, yang kemudian dia wariskan pada keponakan-keponakannya saat dia meninggal tanpa anak.
Baca juga: Pasar berlian diprediksi bakal pulih ke sebelum pandemi pada 2022-2024
Baca juga: Berlian merah muda ini dilelang Rp 560 miliar
Baca juga: Berlian sempurna 102 karat akan dilelang mulai harga Rp180 miliar
Baca juga: Belanda siap kembalikan benda bersejarah termasuk berlian 36 karat