Indramayu (ANTARA) - Tingkat keterisian tempat tidur rumah sakit di Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, turun karena dari kapasitas 258 tempat tidur, yang terisi 49 tempat tidur atau 18,99 persen.
Keterisian tempat tidur di tujuh rumah sakit untuk pasien COVID-19 terus menunjukkan penurunan berdasar data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Kabupaten Indramayu, yang diterima di Cirebon, Jumat.
Data Satgas Penanganan COVID-19 Indramayu terdapat delapan rumah sakit rujukan, di mana dari jumlah tersebut pada Jumat (6/8) hanya satu yang tidak memperbarui datanya.
Dari jumlah 258 tempat tidur yang tersedia di tujuh rumah sakit dan terisi hanya 49 unit, sedangkan sisanya kosong.
Kondisi tersebut jauh lebih rendah dibandingkan pada awal sampai pertengahan bulan Juli 2021, di mana keterisian tempat tidur di rumah sakit di Indramayu pernah mencapai 90 persen.
Menurunnya angka kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Indramayu, membuat keterisian tempat tidur RS juga ikut turun.
Akumulasi kasus terkonfirmasi positif COVID-19 pada Jumat (6/8) di Kabupaten Indramayu menjadi 15.586 orang setelah terdapat penambahan 79 orang.
Sedangkan untuk kesembuhan bertambah 66 orang totalnya menjadi 13.857 dan kasus kematian bertambah 2 menjadi 713 orang telah meninggal dunia.
Baca juga: Pemkab Indramayu siapkan 76 tempat tidur bagi pasien COVID-19
Baca juga: Kasus positif COVID-19 di Indramayu turun selama masa PPKM
Baca juga: Target testing harian COVID-19 di Indramayu belum terpenuhi