Cikarang, Bekasi (ANTARA) - Satuan Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, melarang warga menggelar nonton bareng atau nobar sepak bola Piala Euro 2020 untuk mencegah penyebaran virus corona.
Wakil Ketua Satgas COVID-19 Kabupaten Bekasi Komisaris Besar (Kombes) Hendra Gunawan menegaskan pihaknya akan menindak tegas warga yang tetap nekat melakukan kegiatan nonton bareng sepak bola itu.
"Sekarang ini lagi ada pertandingan Euro 2020, ini sering jadi arena nonton bareng atau nobar. Itu kita larang untuk menghindari terjadinya kerumunan," kata Hendra Gunawan yang juga menjabat Kapolres Metro Bekasi itu di Cikarang, Rabu.
Ia mengungkapkan kegiatan nobar biasanya dilakukan pada malam hari. Waktu seperti itu sangat rawan karena terkadang minim pengawasan dari tim satgas.
"Biasanya kalau nobar itu malam hari sehingga pengawasan satgas kurang ketat. Kegiatan ini sering timbulkan kerumunan," katanya.
Hendra meminta masyarakat untuk tidak melaksanakan nobar dan mempersilakan nobar di rumah bersama anggota keluarga inti saja.
Dia meminta pemilik usaha kafe dan restoran untuk tidak mengadakan nobar yang kapasitasnya tidak memenuhi unsur protokol kesehatan.
Hendra mengancam bakal mengenakan sanksi pidana bagi para pelaku usaha maupun fasilitator kegiatan yang nekat melakukan nobar yang menyebabkan kerumunan.
"Kami akan melakukan pengecekan rutin dan bagi fasilitator penyedia nobar yang tidak menjalankan prokes dengan baik akan saya kenakan sanksi sesuai aturan hukum berlaku. Intinya secara umum kami melarang segala bentuk kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk kegiatan nonton bareng," kata dia.
Baca juga: Alasan Menpora larang nobar Piala Menpora di seluruh Indonesia
Baca juga: Wali Kota Bandung bolehkan nobar skala kecil laga Persib
Baca juga: Kemendikbud gelar nobar virtual film "Battle of Surabaya"
Warga Bekasi dilarang gelar nobar Euro 2020
Rabu, 16 Juni 2021 12:45 WIB