Indramayu, Jabar (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, masih terus mendata kerusakan rumah yang disebabkan kebakaran dan ledakan kilang minyak Pertamina Balongan.
"Untuk rumah kita masih melakukan pendataan," kata Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Indramayu Dodi Dwi Endrayadi di Indramayu, Senin.
Ia mengatakan timnya saat ini masih terus melakukan pendataan, baik korban yang terdampak kebakaran dan kilang Pertamina Balongan, maupun kerusakan rumah.
Menurut dia untuk desa yang terdampak, terdapat di lima desa yaitu Desa Balongan, Rawadalem, Sukareja, Tegalurung dan Desa Sukaurip.
"Yang terdampak ini ada lima desa dan warganya rata-rata mengungsi," katanya.
Saat ini pihaknya masih terus berupaya melakukan pendataan, terutama untuk masalah kemanusiaan, mengingat bencana seperti saat ini memerlukan penanganan yang lebih baik.
"Kita masih fokus penanganan warga yang menjadi korban," demikian Dodi Dwi Endrayadi.
Baca juga: Warga cium bau menyengat sebelum kilang minyak Balongan terbakar
Baca juga: Gubernur Jabar: Keselamatan warga hal utama terkait kebakaran kilang
Baca juga: Kapolda Jabar pastikan keamanan sekitar lokasi kebakaran di kilang Balongan