Sumedang (ANTARA) - Kantor Pencarian dan Pertolongan atau Badan SAR Nasional (Basarnas) Jawa Barat, menyiagakan tim penyelamat untuk memberikan pelayanan cepat bagi orang yang dilanda musibah di kawasan objek wisata di Pantai Pangandaran dan Kawah Putih Ciwidey selama libur panjang.
"Tim siaga mobile di Pantai Pangandaran dan kawasan wisata Kawah Putih Ciwidey," kata Kepala Basarnas Bandung/Jabar, Deden Ridwansyah saat gelar pasukan kesiapsiagaan menghadapi libur nasional dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2020 di Parakan Muncang, Kabupaten Sumedang, Selasa.
Ia menuturkan, pengamanan di tempat wisata menjadi salah satu prioritas perhatian tim Basarnas di lapangan dalam rangka memberikan rasa nyaman dan aman bagi masyarakat yang mengisi waktu libur panjang.
Tim yang disiagakan di kawasan wisata, kata dia, tidak akan diam di tempat, tapi akan rutin melakukan patroli ke sejumlah tempat lainnya yang membutuhkan pengawasan khusus dari petugas.
Deden menyampaikan, operasi khusus dalam rangka libur nasional dan cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW Tahun 2020 dilaksanakan mulai 27 Oktober hingga 2 November 2020.
Petugas dari Basarnas, kata dia, tidak hanya disiagakan di kawasan wisata, tapi disebar ke beberapa tempat dengan menyiapkan posko yakni di Kantor SAR Bandung, Posko Siaga Pos SAR Cirebon, serta Posko Tol Cipali KM 102 Jalur A, dan Pos Cikopo Purwakarta, Posko Tol Cipali KM 164 Jalur B, dan Tim Siaga Mobile Nagreg.
"Siaga SAR khusus ini merupakan bentuk peningkatan kesiapsiagaan Basarnas dalam menghadapi libur nasional dan juga cuaca ekstrem akhir-akhir ini," kata Deden.
Ia berharap, seluruh tim yang terlibat dalam operasi tersebut agar tetap semangat, profesional, militan, dan sinergi dalam melaksanakan tugas di tengah banyaknya laporan bencana alam.
Selain itu, Deden mengingatkan, seluruh personel tetap sehat dan selalu menjaga kondisi fisik agar selalu prima untuk memberikan pelayanan maksimal bagi masyarakat yang membutuhkan bantuan.
"Saya mengingatkan kepada seluruh personel agar selalu menjaga kesehatan agar tetap fit dan bugar," katanya.
Baca juga: Dua nelayan Garut hilang sepekan ditemukan selamat di laut lepas Cilacap
Baca juga: Basarnas cari dua nelayan yang hilang kontak di perairan Sayang Heulang Garut
Baca juga: Jasad korban terakhir yang terseret banjir bandang Sukabumi ditemukan
