Jakarta (ANTARA) - Samsung Electronics Indonesia mengumumkan hasil pengembangan terbaru mereka, aplikasi Samsung C-Safe untuk memantau penyebaran COVID-19 di sekitar pengguna.
"Samsung C-Safe dibuat oleh anak-anak muda Indonesia di bawah naungan Samsung Research Indonesia. Mendengarkan konsumen yang sedang bersama-sama menghadapi pandemi dan berupaya menjaga jarak untuk kebaikan diri sendiri dan orang di sekeliling kita menjadi latar belakang dibuatnya aplikasi Samsung C-Safe," kata Head of IM Product Marketing, Samsung Electronics Indonesia, Denny Galant, dalam keterangan pers, dikutip Minggu.
Aplikasi C-Safe ini tersedia di Play Store dan Galaxy Store, setelah memasang di ponsel, pengguna bisa melihat risiko penyebaran virus corona di lokasi mereka berada saat ini.
Aplikasi ini dirancang untuk membantu pengguna yang harus beraktivitas di luar rumah. Masukkan nama daerah yang ingin dikunjungi, Samsung C-Safe akan menampilkan informasi tingkat risiko penyebaran COVID-19, beserta daftar rumah sakit dan fasilitas kesehatan yang menyediakan tes.
Informasi yang dimuat di Samsung C-Safe dikumpulkan dari lembaga resmi.
Aplikasi ini terintegrasi dengan Wash Hand untuk mengingatkan penggunanya agar rutin mencuci tangan. C-Safe juga terintegrasi dengna aplikasi Samsung Health sehingga pengguna bisa menggunakan fitur latihan olahraga.
Samsung Indonesia sedang mengembangkan fase berikutnya agar aplikasi ini bisa memberikan peringatan kepada pengguna ketika bepergian dan informasi area melalui layar ponsel maupun jam tangan pintar.
Baca juga: Samsung punya tim khusus untuk tangani IMEI
Baca juga: Samsung bakal gelar forum AI tahunan, bahas algoritma mirip manusia
Baca juga: Samsung DeX terbaru lengkapi fitur di Galaxy Note 20 Series untuk multitasking