London (ANTARA) - Kedutaan Besar RI di Paris selalu berkomitmen dalam mempromosikan budaya Indonesia melalui berbagai strategi di antaranya lewat siaran radio di kota mode Paris.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Paris Warsito kepada ANTARA London, Sabtu, mengatakan ia bersama penulis Beyond Java, kumpulan foto, karya Marius Moragues mendapat undangan wawancara stasiun Radio Beur FM, Paris.
Dikatakannya Radio Beur FM adalah salah satu stasiun radio FM besar yang memiliki lebih dari 10 cabang di kota-kota di Prancis.
Dubes Indonesia di Paris, Arrmanatha Nasir minggu lalu meluncurkan Beyond Java. Dia mengatakan September tahun ini spesial menjadi momen peringatan 70 tahun dimulainya hubungan bilateral Indonesia-Prancis.
Wawancara dilakukan Philippe Robichon, penyiar senior radio Beur FM selama 45 menit. Warsito yang juga guru besar itu mengulas kekayaan budaya dan alam Jawa.
Dikatakannya Jawa merupakan salah satu nama suku etnik di Indonesia dan juga nama salah satu dari 700 lebih bahasa daerah di Indonesia, dan dipergunakan lebih dari 40% penduduk Indonesia.
Sementara Marius Moragues menjelaskan karyanya dengan pengambilan obyek foto berupa h anak-anak dan orang tua, pemandangan alam berlokasi di desa atau kampung dan di alam terbuka pegunungan dari ujung barat propinsi Banten sampai dengan ujung Jawa timur.
Menjawab pertanyaan Philippe Robichon terkait promosi budaya di Prancis, Prof. Warsito menjelaskan selain pagelaran seni budaya, KBRI Paris juga menyelenggarakan pembelajaran Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing (BIPA) dengan mengundang masyarakat Prancis untuk bergabung.
“Sesungguhnya foto tersebut mampu berbicara dan bercerita sendiri,”ujarnya.
Meskipun demikian, foto itu pun masih jauh belum mampu mengalahkan kekayaan informasinya apabila berkunjung langsung ke Indonesia.
"Oleh karena itu, kami mengundang para pendengar untuk berkunjung ke Indonesia," ujarnya.
Menurut Prof Warsito, Beyond Java menggambarkan kekuatan kepribadian, ketulusan, keluguan, senyum keramahan penduduk Jawa. Ini merupakan ciri umum dari masyarakat Indonesia.
Pakaian aktivitas keseharian batik menjadi identitas pakaian Indonesia, ujarnya. Kekayaan warna dari pakaian orang yang menjadi obyek foto selaras dengan kekayaan warna dan bentang alam Jawa.
Pemandangan alam, yang masih asli alami, sejuk, damai sebagai destinasi wisata di Jawa seperti alam pegunungan di Pangalengan, Ijen, Bromo, Borobudur dan lainnya menjadi daya tarik tersendiri, demikian Prof. Warsito.