Jabar telah distribusikan 131.588 paket bansos provinsi tahap dua

Bandung (ANTARA) - Ketua Tim Penyaluran Bansos Provinsi Jawa Barat (Jabar) Dudi Sudradjat Abdurachim melaporkan hingga Selasa (14/7) pukul 06:00 WIB, sebanyak 131.588 paket bansos provinsi tahap dua telah diserahkan kepada Keluarga Rumah Tangga Sasaran (KRTS) Non Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

"Dan sebanyak 72.014 paket bansos dalam proses pengiriman. Adapun KRTS Non-DTKS sebanyak 1.392.407 kepala keluarga," kata Dudi Sudradjat Abdurachim yang juga Ketua Divisi Pemberdayaan Aparatur, Non Aparatur, dan Masyarakat, Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar, Rabu.

Bansos provinsi senilai Rp500 ribu merupakan salah satu dari delapan pintu bantuan bagi warga terdampak pandemi COVID-19.

Selain bansos provinsi, ada Kartu PKH, Kartu Sembako, bansos Presiden untuk perantau di Jabodetabek, Dana Desa, Kartu Prakerja, bantuan tunai Kementerian Sosial, dan bansos kabupaten/kota.

"Ada sekitar 27 tahap 'cleansing' data penerima bansos provinsi untuk tahap II ini. Mulai dari sinkronisasi kode kabupaten/kota, memastikan NIK valid, memeriksa pekerjaan, sampai mengecek nama dan alamat penerima bansos," ujarnya.

Selain itu, kata Dudi, pihaknya berkolaborasi dengan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) untuk memadankan data penerima bansos, supaya tepat sasaran dan berkeadilan. Distribusi bansos tahap II ditargetkan selesai pada 22 Juli mendatang.

"Pendataan penerima bansos provinsi tahap II ini semakin ketat karena kami didampingi BPKP. Sebab, hasil evaluasi tahap I, data menjadi kendala yang membuat waktu penyaluran bansos menjadi panjang," katanya.

Lebih lanjut ia mengatakan keselamatan dan kesehatan petugas pengirim bantuan sosial (bansos) provinsi Jawa Barat (Jabar) menjadi atensi Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar.

Dudi memastikan seluruh petugas pengirim bansos provinsi menerapkan protokol kesehatan.

"Kami ingin semua petugas yang terlibat dalam penyaluran bansos provinsi tahap II aman dan terapkan semua protokol kesehatan," kata Dudi.

Baca juga: Bansos Pemprov Jabar tahap dua mulai disalurkan Kamis

Baca juga: Data penerima Bansos Provinsi Jawa Barat tahap II lebih akurat

Baca juga: Pemprov Jawa Barat salurkan 947 ribu paket bansos terdampak COVID-19