Garut (ANTARA) - Arus lalu lintas kendaraan di Jalan Raya Bandung-Garut kembali lancar, Sabtu, setelah beberapa jam terjadi kemacetan akibat diterjang bencana tanah longsor yang menutup jalan di kawasan Lewo, Kecamatan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (20/3) malam.
Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Garut AKP Asep Nugraha membenarkan, arus lalu lintas kendaraan dari dua arah sudah normal setelah material longsoran tanah dibersihkan hingga Sabtu pagi.
"Arus lalu lintas saat ini sudah lancar," kata Asep.
Ia menuturkan, longsoran tanah terjadi di Kampung Cijengkol, Desa Bunisari, Kecamatan Malangbong, Jumat malam, menyebabkan laju kendaraan terganggu sehingga terjadi antrean kendaraan.
Sejumlah polisi bersama petugas dari instansi lainnya, kata Asep, sudah membersihkan material longsoran tanah dari badan jalan agar jalur tersebut bisa kembali dilalui kendaraan.
"Pengendara diimbau tetap harus hati-hati, selalu waspada saat melewati lokasi longsor," katanya.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Garut, Tubagus Agus Sofyan menambahkan, tebing setinggi 6 meter itu tiba-tiba longsor dan menimpa jalan nasional di bawahnya.
Bencana longsor itu, kata dia, tidak menimbulkan korban jiwa, selanjutnya petugas gabungan berusaha menyingkirkan material longsoran itu dari badan jalan.
"Korban jiwa nihil, hanya menutup akses jalan raya nasional mengakibatkan jalur kendaraan dari dua arah macet," katanya.
Baca juga: Longsor di Lewo akibatkan kemacetan di Jalan Bandung-Garut
Baca juga: Tanah longsor tutup Jalan Raya Bungbulang-Garut
Jalan Raya Bandung-Garut kembali lancar setelah diterjang longsor
Sabtu, 21 Maret 2020 10:48 WIB