Garut (ANTARA) - Satu rumah warga di Kecamatan Talegong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, tiba-tiba roboh akibat diguyur hujan deras dan berlangsung lama melanda wilayah selatan Garut, Jumat (24/2/2020).
"Satu rumah runtuh diakibatkan hujan deras," kata Camat Talegong Caca Rifai melalui siaran pers di Garut, Sabtu.
Ia menuturkan rumah panggung milik keluarga Nurani (39) di Kampung Genteng, Desa Sukalaksana, Kecamatan Talegong, Garut itu roboh pada Jumat sekitar pukul 15.30 WIB.
Menurut dia, rumah tersebut roboh karena kondisi bangunannya sudah rapuh sehingga tidak mampu menahan terjangan hujan deras yang terjadi saat itu.
"Selain akibat hujan deras, material bangunannya juga sudah mengalami keropos, beruntung tidak ada korban jiwa," kata Caca.
Ia menyampaikan, petugas pemerintahan sudah terjun ke lokasi untuk melakukan penanggulangan, dan tercatat besaran kerugian materi diperkirakan Rp20 jutaaan.
Selama proses perbaikan rumah, kata dia, para penghuninya sementara mengungsi ke rumah kerabatnya yang masih satu kampung.
"Kerugian materi kurang lebih sekitar Rp20 juta, tidak ada korban jiwa, untuk sementara diungsikan kepada kerabat tetangganya yang lebih aman," katanya.
Sementara itu, berdasarkan laporan dari media center Diskominfo Kabupaten Garut, hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Garut telah menyebabkan bencana tanah longsor di Kecamatan Cisewu dan Cikajang, Jumat (25/1).
Longsoran tanah itu menyebabkan badan jalan tertutup hingga harus mendatangkan kendaraan alat berat untuk menyingkirkan material longsor agar kendaraan bisa melalui jalan itu.*
Baca juga: Waspada, jalan Pasiralam Tasikmalaya rawan bencana longsor
Baca juga: Bupati: Garut darurat bencana alam longsor pada musim hujan