Karawang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Karawang, Jawa Barat, mengklaim telah membantu anggaran sekitar Rp100 juta untuk peringatan Hari Santri Nasional 2019.
"Bantuan anggaran untuk peringatan Hari Santri Nasional itu dikelola oleh IPPNU (Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama)," kata Kepala Bagian Kesra Pemerintah Kabupaten Karawang, Matin Abdul Rajak, di Karawang, Selasa.
Ia mengatakan, bantuan anggaran peringatan Hari Santri Nasional di Karawang tersebut dikelola oleh IPPNU, bukan dikelola Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama Karawang.
Dari informasi yang diterima, kata dia, bantuan anggaran dari pemkab digunakan untuk membiayai sejumlah kegiatan yang digelar IPPNU Karawang.
Pemkab Karawang sendiri hanya menggelar upacara dalam memperingati Hari Santri Nasional 2019 yang melibatkan ratusan santri. Upacara itu dipimpin Bupati setempat Cellica Nurrachadiana. Sedangkan untuk kegiatannya dikelola oleh IPPNU Karawang.
Ditanya tentang peringatan Hari Santri Nasional yang digelar Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Karawang di wilayah Telukjambe Timur, Matin mengaku kalau kegiatan itu tidak bersumber dari bantuan di Bagian Kesra.
"Kalau dari Bagian Kesra, tidak ada. Mungkin di Bagian Umum Pemkab ada (bantuan anggaran)," katanya.
Kegiatan peringatan Hari Santri Nasional 2019 yang digelar PCNU Karawang di wilayah Telukjambe Timur itu sendiri sebelumnya digagas langsung oleh Wakil Bupati Karawang Ahmad Zamahsyari.
Baca juga: NU Purwakarta ajak masyarakat tidak ragu kirim anak ke pesantren
Pemkab Karawang klaim bantu Rp100 juta untuk Hari Santri melalui IPPNU
Selasa, 22 Oktober 2019 19:14 WIB