Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, membukukan realisasi investasi Triwulan III Agustus 2024 mencapai Rp1.309.799.410.996 atau 71,96 persen dari target Rp1.820.061.327.000.

Kepala DPMPTSP Cianjur Dadan Ginanjar di Cianjur Jumat, mengatakan Izin Usaha Mikro dan Kecil (IUMK) penyumbang investasi terbesar di Cianjur dari 11 sektor pada Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko melalui Sistem Online Single Submission (OSS RBA).

"Tercatat IUMK dengan realisasi Rp 324.550.630.875 atau 17,83 persen, sektor perdagangan dan jasa dengan realisasi Rp 321.053.985.154 atau 17,64 persen," katanya.

Dilanjutkan dengan penanaman modal asing (PMA) realisasinya mencapai Rp185.521.000.439 atau 10,19 persen, sedangkan Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM) dari 10 sektor yang paling besar perdagangan dan jasa sebesar Rp15.254.500.000 atau 0,84 persen disusul sektor industri Rp9.689.700.000 atau 0,53 persen.

Melihat angka investasi yang sudah dibukukan per bulan Agustus, pihaknya optimis dapat mencapai target investasi sepanjang tahun 2024 sebesar Rp1.820.061.327.000 sebelum akhir tahun bahkan berlebih atau surplus.

"Tingginya angka pencapaian sepanjang tahun 2024 merupakan kerja keras bersama lintas dinas serta kepercayaan investor untuk menanamkan modalnya diberbagai bidang usaha di Cianjur," katanya.

Bahkan untuk menarik investor sebanyak mungkin dalam berinvestasi di Cianjur, Pemkab Cianjur memberikan berbagai program dan kemudahan termasuk mengeluarkan Perda Nomor 13 Tahun 2023 tentang Pemberian Insentif dan Kemudahan Investasi.
Serta seluruh jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Cianjur memberikan jaminan kemudahan berinvestasi yang aman dan nyaman, sehingga para investor dapat memilih lokasi yang akan dituju melalui Rencana Tata Ruang Wilayah yang segera keluar peraturan daerahnya.

"Berbagai bidang investasi terbuka luas di Cianjur, terlebih saat ini RTRW sudah keluar dan segera di Perda-kan, sehingga para investor dapat memilih lokasi yang sesuai tanpa ragu karena sudah di petakan," katanya.

 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024