Wali Kota Bandung Oded M Danial menyampaikan tingkat vaksinasi COVID-19 di Ibukota Jawa Barat itu sejauh ini telah mencapai angka 90,8 persen untuk dosis pertama.
"Jika memperhitungkan ketersediaan vaksin, jumlah vaksinator dan kecepatan penyuntikan kepada masyarakat, insyaallah target akan tuntas pada tahun ini," kata Oded di Bandung, Senin.
Sedangkan untuk dosis kedua, menurutnya sejauh ini telah mencapai 68,12 persen dari target. Adapun target vaksinasi di Kota Bandung yakni ditujukan untuk 1.952.358 orang.
"Jika memperhitungkan ketersediaan vaksin, jumlah vaksinator dan kecepatan penyuntikan kepada masyarakat, insyaallah target akan tuntas pada tahun ini," kata Oded di Bandung, Senin.
Sedangkan untuk dosis kedua, menurutnya sejauh ini telah mencapai 68,12 persen dari target. Adapun target vaksinasi di Kota Bandung yakni ditujukan untuk 1.952.358 orang.
Dia juga mengaku terus berkoordinasi dengan berbagai penyelenggara vaksinasi COVID-19. Hal itu menurutnya dilakukan agar data vaksinasi di Kota Bandung bisa terintegrasi secara tepat.
Menurutnya Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dalam program vaksinasi itu dibantu berbagai pihak seperti instansi swasta, kelompok masyarakat, serta TNI dan Polri yang turut menggelar gebyar vaksinasi.
Namun dengan banyaknya kolaborasi tersebut, menurut Oded perlu adanya koordinasi lebih intens untuk pemutakhiran data vaksin agar semakin akurat.
"Keterlibatan banyak pihak, di satu sisi mengakselerasi program vaksinasi. Hanya memang di sisi lain, ada kekurangan. Data tercecer karena belum terintegrasi. Sekarang saya sedang berupaya berkoordinasi agar dilakukan secara optimal," kata Oded.
Adapun dari persentase tersebut, sejauh ini di Kota Bandung sudah ada sekitar 1,7 juta orang yang mendapat vaksinasi dosis pertama. Kemudian sekitar 1,3 juta orang telah mendapat vaksinasi dosis kedua.
Baca juga: Menparekraf resmikan hotel 'Creative Rest' di Bandung
Baca juga: KCIC pastikan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ajang transfer teknologi baru
Baca juga: Menparekraf resmikan hotel 'Creative Rest' di Bandung
Baca juga: KCIC pastikan proyek kereta cepat Jakarta-Bandung ajang transfer teknologi baru
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2021