Pada musim hujan kali ini longsor masih mendominasi bencana di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, di mana dari periode Januari sampai Maret 2020 terdapat 68 kali kejadian, kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agus Mauludin.

"Total kejadian bencana dari Januari sampai Maret ini ada 99 dan didominasi oleh tanah longsor," kata Agus di Kuningan, Sabtu.

Agus mengatakan dari 99 kejadian bencana alam, 68 di antaranya merupakan tanah longsor dan sisanya terdapat banjir, angin kencang, kebakaran serta gerakan tanah.

Menurut dia, Kabupaten Kuningan sangat rawan terjadi bencana alam terutama tanah longsor, mengingat rata-rata daerah tersebut terdapat di perbukitan Gunung Ciremai.

"68 kali kejadian tanah longsor itu ada yang kecil juga besar. Dan ini terjadi hampir di semua wilayah Kabupaten Kuningan," tuturnya.

Agus menambahkan dari 99 kejadian bencana alam, terdapat empat rumah milik warga yang rusak berat, 11 rusak sedang dan 23 ringan.

Namun pihaknya memastikan tidak ada korban jiwa dalam rentetan bencana alam yang terjadi di Kabupaten Kuningan.

"Untuk korban jiwa sampai saat ini tidak ada, hanya saja mengakibatkan kerugian material saja," katanya.

Pewarta: Khaerul Izan

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2020