Dia menuturkan, saat ini pihaknya juga melakukan koordinasi dengan PMI pusat ketika membutuhkan relawan dengan keahlian seperti tenaga kesehatan, tenaga medis, dan sejumlah tenaga ahli lainnya yang telah memiliki sertifikat.
Selama penanganan bencana gempa Cianjur tahun 2022, tambah dia, PMI pusat memberikan berbagai pelatihan keahlian bagi puluhan relawan asal Cianjur, mulai dari pengelolaan air bersih, mengembalikan hubungan keluarga, managemen logistik, trauma healing, serta pusat data dan informasi.
"Sebagian besar relawan PMI Cianjur mendapat sertifikat dari PMI Pusat, dimana sejumlah pelatihan keterampilan diadakan Internasional Federasi Red Cross (IFRC), sehingga mereka siap diterjunkan ke berbagai wilayah terdampak bencana," katanya.
