Antarajabar.com - Ketua DPRD Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari menyatakan dirinya akan tetap fokus bekerja sebagai wakil rakyat meskipun masuk dalam 13 kandidat Cagub Jabar 2018 berdasarkan hasil survei Tim Peneliti Program Pascasarjana UIN Bandung dan Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi.
"Bagi saya, saat ini adalah fokus kerja, kerja dan kerja sebagai Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat," kata Ineu Purwadewi Sundari, ketika dihubungi melalui telepon, Senin.
Dirinya menegaskan akan senantiasa menunjukkan kinerja terbaiknya sebagai wakil rakyat periode 2013-2018.
"Saya berupaya untuk menunjukkan kinerja terbaik sebagai Ketua DPRD di masa kepemimpinan saya dengan memberikan yang terbaik bagi masyarakat," kata Ineu.
Akan tetapi, lanjut dia, ia tetap mengapresiasi hasil survei dari hasil survei Tim Peneliti Program Pascasarjana UIN Bandung dan Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi.
"Untuk saya, hasil survei kemarin adalah sebuah penilaian masyarakat terhadap kinerja semua (13 kandidat cagub). Saya tentunya mengapresiasi masyarakat yang memberikan apresiasi saya dengan muncul di survei tersebut," ujar dia.
Sebelumnya, Tim Peneliti Program Pascasarjana Universitas Islam Negeri Bandung dan Jaringan Masyarakat Peduli Demokrasi merilis hasil survei terbaru tentang Pilgub Jabar 2018.
Survei tersebut berhasil sedikitnya menjaring 13 nama bakal calon Gubernur Jawa Barat melalui hasil survei dengan margin of error 5 persen terhadap 5.000 sampel warga Jawa Barat yang tersebar secara kluster di 27 kabupaten/kota yang ada di Jawa Barat.
Ke-13 nama kandidat Cagub Jabar tersebut yakni, Ridwan Kamil (24,28 persen), Deddy Mizwar (18,65 persen), Dede Yusup (15,68 persen), Dedi Mulyadi (10,70 persen), Iwa Karniwa (8,99 persen).
Kemudian Rieke Diah Pitaloka (8,58 persen), Nurul Arifin (5,58 persen), Desy Ratnasari (1,89 persen), Netty Prasetiyani (1,61 persen), Tb. Hasanudin (1,61 persen), Ineu Purwadewi (0,88 persen), Irfan Suryanegara (0,66 persen), Agung Suryamal (0,64 persen), dan 0, 25 persen beberapa nama lainnya.