Jakarta (ANTARA) - Pelatih Timnas U-17 Indonesia Nova Arianto menargetkan menjaring sampai 30 pemain baru dalam tiga tahapan seleksi timnas "baru" U-17 yang diproyeksikan jangka panjang untuk Piala Asia U-17 2026.
"Rencana untuk yang saat ini kami lakukan seleksi adalah pemain pemain kelahiran 2009 dan direncanakan akan terjaring 25-30 pemain," kata Nova ketika dihubungi oleh ANTARA di Jakarta, Kamis.
Nova akan memimpin langsung pembentukan tim baru timnas U-17. Program seleksi ini terbagi dalam tiga gelombang, dimana gelombang pertama digelar pada 24-26 Juni, gelombang kedua pada 26-28 Juni, dan gelombang ketiga dijadwalkan pada 28-30 Juni.
Pada gelombang pertama, pesepak bola yang mengikuti seleksi sebanyak 34 pemain dan untuk gelombang kedua yang baru diumumkan PSSI pada Rabu, jumlah pemain yang mengikuti seleksi sebanyak 33 pemain.
Para pemain yang dipanggil berasal dari berbagai akademi dan sekolah sepak bola (SSB) di seluruh Indonesia. Berbeda dengan gelombang pertama, gelombang kedua didominasi oleh pemain-pemain muda potensial dari akademi regional.
Ketika nanti sudah terkumpul sekitar 25 sampai 30 pemain, tim baru ini akan mengikut kompetisi Elite Pro Academy (EPA) U-18. "Dan mereka akan bermain di EPA U-18 sebagai persiapan menuju Piala Asia (U-17) 2026".
Meski pemain-pemain yang diseleksi ini untuk membentuk tim baru, Nova juga tak menampik bahwa jika ada pemain-pemain yang berkualitas di atas rata-rata, mereka mempunyai peluang untuk bergabung dengan timnas U-17 yang kini melakukan persiapan menuju Piala Dunia U-17 2025 di Qatar pada November mendatang.
