Jakarta (ANTARA) - Pebasket Dewa United Banten Radithyo Wibowo ingin menjaga kepercayaan yang diberikan pelatih Pablo Favarel, guna bisa berkontribusi untuk membantu tim bersaing hingga akhir babak reguler sampai dengan playoffs Indonesian Basketball League (IBL) 2025.
Ia mengaku senang bisa memaksimalkan kepercayaan yang diberikan pelatih saat meraih kemenangan 100-60 dalam laga derbi Banten melawan Tangerang Hawks Basketball di Indoor Stadium Sports Center, Tangerang, Jumat (6/6) lalu.
"Saya ambil kesempatan itu untuk membantu teman-teman juga, jadi saya senang sekali, apalagi buat Bryan Korisano dan pemain lokal lain yang bisa berkontribusi," kata Radithyo dalam laman klub yang dikutip ANTARA di Jakarta, Minggu.
Ia menjelaskan, pelatih memberikan kepercayaan lebih sehingga kesempatan itu harus dibalas dengan penampilan yang maksimal untuk membantu tim di sisa babak reguler musim ini.
"Karena itu tugas dari pelatih Pablo Favarel, sebab point guard itu jenderal di lapangan," ujar pemain berumur 20 tahun itu.
Pelatih Dewa United Banten Pablo Favarel mengapresiasi performa Radithyo yang bermain solid selama 27 menit di lapangan.
"Saya pikir secara keseluruhan dia bermain sangat baik, walaupun memang ada beberapa momentum dia sedikit memaksakan tembakan, tetapi mencatat tujuh assist tanpa turnover sebagai point guard, itu penampilan yang sangat bagus," ujar pelatih asal Argentina itu.
Keputusan pelatih tersebut memainkan Radithyo sejak awal bukan tanpa alasan.
Point guard utama Anak Dewa yakni Hardianus Lakudu, mengalami masalah pada bagian siku dan diputuskan untuk diistirahatkan demi menjaga kebugaran menuju playoffs.
"Kondisi itu membuka pintu bagi dia (Radithyo) untuk bermain sebagai starter, sebab itu memang pertama kalinya musim ini dia jadi pemain utama, meskipun musim lalu dia juga pernah berada di posisi tersebut, sehingga pengalaman itu bukan hal baru bagi dia," tambah Favarel.