Jakarta (ANTARA) - Oklahoma City Thunder tampil luar biasa dengan memecahkan rekor NBA dan membantai Denver Nuggets 149-106 pada gim kedua semifinal Wilayah Barat, Kamis WIB, untuk menyamakan kedudukan 1-1 dalam seri best-of-seven.
Shai Gilgeous-Alexander memimpin Thunder dengan 34 poin hanya dalam tiga kuarter. Ia tampil hampir sempurna dengan 11/13 tembakan, 11/11 free throw, serta menyumbang delapan assist. Gilgeous-Alexander memimpin delapan pemain Thunder yang mencetak dua digit angka dalam kemenangan telak ini.
Mengutip laman NBA, Thunder mencatatkan sejarah dengan mencetak 87 poin di paruh pertama, memecahkan rekor NBA untuk poin terbanyak di babak pertama playoff yang sebelumnya dipegang Cleveland Cavaliers (86 poin) saat menghadapi Golden State Warriors di Final NBA 2017.
Chet Holmgren, yang sempat dikritik karena gagal dalam dua free throw penting di gim pertama, menebus kesalahan dengan menyempurnakan dua free throw di detik terakhir kuarter kedua yang membuat Thunder unggul 87-56.
Raihan tersebut juga menyamai rekor poin terbanyak dalam satu babak di playoff NBA, menyamai Milwaukee Bucks yang mencetak 87 poin di babak kedua saat melawan Nuggets pada 23 April 1978.
Di kubu Nuggets, Russell Westbrook memimpin perolehan angka dengan 19 poin. Sementara Nikola Jokic yang tampil dominan di gim pertama dengan 42 poin dan 22 rebound, hanya mampu mengemas 17 poin dan delapan rebound sebelum terkena foul-out di akhir kuarter ketiga.
Sorotan juga tertuju pada Westbrook, mantan bintang Thunder. Setelah disambut hangat di gim pertama, Westbrook mendapat cemoohan saat masuk sebagai pemain cadangan di gim kedua. Tak lama kemudian, ia diganjar technical foul yang membuat Gilgeous-Alexander menambah satu angka menjadi 34-13 untuk Thunder.
Thunder mengawali laga dengan gemilang, unggul 45-21 di kuarter pertama berkat akurasi tembakan 71,4 persen yang merupakan rekor klub untuk poin terbanyak dalam satu kuarter playoff.
