Cianjur (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat (Jabar), berkoordinasi dengan Dinas PUPR Propinsi Jabar melakukan penanganan cepat bencana alam longsor yang menutup akses utama menuju selatan Cianjur, tepatnya di Kecamatan Cibinong pada Kamis.
Kepala Pelaksana BPBD Cianjur Asep Kusmanawijaya di Cianjur, Kamis, mengatakan longsor yang terjadi di Desa Sukajadi, Kecamatan Cibinong, menutup akses utama penghubung antar-kecamatan, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan, terutama roda empat.
"Kami melakukan koordinasi dengan Dinas PUPR Jabar untuk melakukan penanganan cepat dengan menurunkan alat berat ke lokasi longsor yang menutup landasan jalan sepanjang 10 meter agar dapat dilalui kembali," katanya.
Dia menjelaskan longsoran tebing di pinggir jalan utama penghubung Cianjur dengan wilayah selatan tidak menyebabkan korban jiwa atau menimpa pengendara yang melintas, namun menyebabkan antrean panjang kendaraan dari kedua arah Cibinong maupun Sindangbarang.
Tidak adanya jalur alternatif, kata dia, membuat antrean kendaraan semakin panjang karena selama dua hari terakhir arus kendaraan yang melintas cukup padat, terutama kendaraan wisatawan dan pemudik menuju pantai selatan.
"Harapan kami penanganan cepat dapat dilakukan sehingga menjelang malam arus kendaraan dapat kembali melintas normal dari kedua arah, setelah proses pembersihan tuntas dilakukan petugas gabungan," katanya.
Saat ini sambil menunggu alat berat petugas gabungan TNI/Polri, kata dia, petugas BPBD dan relawan serta warga berusaha menyingkirkan material longsor agar dapat dilalui kendaraan dari satu arah secara bergantian agar antrean kendaraan tidak terus memanjang.