Jakarta (ANTARA) - Hujan disertai petir diprakirakan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengguyur mayoritas kota besar di Indonesia pada hari ini, Minggu (23/3), sehingga semua pihak diminta mewaspadai potensi yang menyertainya.
Prakirawati BMKG Rira Damanik dalam siaran daring yang diikuti di Jakarta, Minggu, menjabarkan bahwa potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Medan, Pekanbaru, Bandung, Pontianak, Denpasar, Mataram, Kupang, Palu, Kendari, Makassar, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayawijaya, dan Jayapura.
Hujan berintensitas sedang kurang dari 5,0 mm per jam di Kota Padang, Banjarmasin, Tanjung Selor, dan Merauke.
Sementara Kota Tanjung Pinang, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang, Palembang, Bandar Lampung, Semarang, Surabaya, Palangka Raya, Samarinda, Mamuju, dan Nabire diperkirakan diguyur hujan yang disertai dengan petir.
Kemudian untuk Kota Banda Aceh, Serang, Jakarta, Yogyakarta, Manado, Gorontalo, dan Ambon diprakirakan berawan dan/atau berkabut sepanjang hari dengan suhu berkisar 25-30 derajat Celcius.
Prakirawati BMKG memaparkan bahwa potensi hujan yang hampir merata itu dipengaruhi oleh sejumlah dinamika atmosfer.
BMKG mendeteksi keberadaan Bibit Siklon Tropis 91S di Samudera Hindia barat daya Lampung dan Bibit Siklon Tropis 92S di Samudera Hindia selatan Jawa - Bali - Nusa Tenggara Timur.