Garut (ANTARA) - Kepolisian Resor Garut menyiapkan strategi dengan menerjunkan sejumlah tim patroli mengantisipasi gangguan keamanan seperti premanisme maupun pencurian dan ketertiban umum lainnya untuk menciptakan rasa nyaman bagi masyarakat saat Ramadhan di Kabupaten Garut, Jawa Barat.
"Kami telah menyiapkan sejumlah tim patroli yang akan bergerak secara rutin, terutama pada jam-jam rawan seperti selepas sahur, siang hari, dan menjelang buka puasa," kata Kepala Kepolisian Resor Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang di Garut, Sabtu.
Baca juga: Pelanggar lalu lintas selama Operasi Keselamatan 2025 di Kabupaten Garut turun
Ia menuturkan, Kepolisian Resor Garut sudah melakukan persiapan salah satunya dengan menyiapkan personel gabungan untuk patroli di wilayah perkotaan, dan juga sejumlah tempat yang disinyalir rawan terjadinya tindak kejahatan seperti pencurian, pungutan liar, dan premanisme.
Selain itu, kata Kapolres, jajarannya juga melakukan patroli untuk mencegah kegiatan masyarakat menyalakan petasan, perang sarung, maupun kegiatan "sahur on the road" yang dapat memicu gangguan ketertiban umum.
Kapolres menegaskan, patroli yang dilakukan jajaran Polres Garut maupun seluruh polsek itu untuk memberikan kenyamanan, dan memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang.
"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat beribadah dengan tenang tanpa gangguan apapun," kata Kapolres.
Ia menyebutkan, daerah yang akan menjadi perhatian khusus dalam patroli tersebut yakni premanisme dan pungutan liar yang sering muncul di sekitar area pasar, terminal, dan pusat keramaian lainnya.