Antarajabar.com - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Jawa Barat, akan memberikan bantuan terhadap UKM yang membutuhkan pembiayaan dan Pebankan, karena adanya kesalahan komunikasi penyaluran kredit antara keduanya.
"Kami akan berupaya memberikan bantuan kepada UKM dan Perbankan dalam masalah komunikasinya, agar kedua belah pihak bisa sinkron dan juga diharapkan kedepan penyaluran kredit tidak lagi ada miss komunikasi," kata Kepala Perwakilan Bank Indonesia Cirebon Abdul Madjid Ikram di Cirebon, Selasa.
Menurut dia, perlu ada perluasan sosialisasi mengenai permodalan dan penyaluran kredit, dimana sekarang ini juga belum merata.
Ia menuturkan akan memberi kesempatan kepada Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Cirebon untuk menghadapi tantangan di bidang permodalan.
Menurut dia, penolakan bank atas pengajuan pembiayaan lantaran ada prosedur dan persyaratan peminjaman kredit.
"Kalau ada pengajuan pembiayaan terus ditolak itu karena ada prosedur yang kurang dan itulah yang harus dikomunikasikan," ujarnya.
Ia menambahkan data terbaru menyebutkan memasuki triwulan I pada Maret 2016 penyaluran kredit di Ciayumajakuning sudah 40 persen.
Namun, informasi mengenai penyaluran kredit belum terisolasi secara keseluruhan dan disisi lain, perbankan juga memiliki peraturan usaha yang dibiayai perbankan.
BI Berikan Bantuan Penyaluran Kredit UKM-Perbankan
Rabu, 27 April 2016 7:59 WIB