Selain itu, kata dia, minim sumber air menjadi kendala utama yang mengharuskan petugas harus mencari sumber air cukup jauh dari lokasi kejadian karena tidak adanya hidran yang berfungsi di sekitar pabrik.
“Hidrannya tidak jalan di sini. Kami harus berputar cukup jauh untuk mencari sumber air,” kata dia.
Dia mengatakan faktor lain yang menyulitkan pemadaman adalah angin kencang, yang membuat api lebih cepat merambat ke bangunan lain di sekitar lokasi kebakaran.
Terkait dengan penyebab kebakaran, petugas baru akan melakukan penyelidikan setelah api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan.
“Saat petugas tiba, api sudah membesar, jadi penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan oleh kepolisian,” ujarnya.
Ia mengatakan saat ini petugas pemadam terus berupaya mengendalikan api agar tidak merembet ke bangunan lain di sekitar pabrik serta memastikan tidak ada korban jiwa akibat kebakaran tersebut.
“Meski tidak ada korban jiwa, kamu telah menyiapkan ambulans dan tim kesehatan sebagai langkah antisipasi. Namun hingga saat ini tidak ada laporan mengenai korban luka atau meninggal dunia,” kata dia.
