"Secara ekonomi sangat menguntungkan, dan sangat menjanjikan," kata Haeruman.
Ia menambahkan, saat ini komoditas alpukat yang sudah cukup berhasil yakni dilakukan oleh petani di Kecamatan Karangpawitan kemudian daerah Talaga Bodas, Kecamatan Wanaraja.
Tercatat di daerah itu, kata dia, sudah ada 3.500 pohon alpukat yang hasilnya cukup memuaskan, sehingga bisa menjadi percontohan untuk bisa diterapkan oleh petani di daerah lain.
"Nanti petani jangan menanam sayuran saja, tapi bisa tanam alpukat," katanya.
Dispertan Garut kembangkan alpukat miki karena nilai ekonomi menjanjikan
Minggu, 27 Oktober 2024 15:44 WIB