Antarajawabarat.com, 14/5 - Menjelang malam arus kendaraan yang melintas di Jalur Puncak-Cianjur, Jabar, mengalami peningkatan, bahkan di sejumlah titik rawan macet terlihat laju kendaraan tersendat.
Pantauan antrian panjang kendaraan terlihat di sejumlah titik rawan macet seperti Pertigaan Hanjawar, Kebun Raya Cibodas, Pasar Cipanas dan Jalan Raya Pasekon, dimana banyak terdapat vila, hotel dan rumah makan.
Meningkatnya volume kendaraan mulai terlihat menjelang sore yang didominasi kendaraan bernopol Jakarta. Bahkan peningkatan tersebut, terlihat dari areal parkir hotel, rumah makan dan vila sewaan, mulai terisi penuh.
"Menjelang sore, angka hunian mulai meningkat, meskipun belum terisi penuh dari ratusan kamar yang ada, namun perkiraan kami esok hari angka hunian akan meningkat hingga 100 persen," kata Hengki seorang staf kantor hotel berbintang di Jalur Cipanas.
Ia menjelaskan, libur panjang akhir pekan kali ini, tingkat pemesanan melalui telepon telah meningkat sejak dua hari terakhir, selain tamu yang datang langsung untuk menginap di hotel yang berdekatan dengan Istana Presiden Cipanas itu.
"Peningkatan pesanan lewat telepon meningkat 30 persen dibandingkan hari libur biasa. Kami perkirakan malam ini, angka pemesanan melalui telepon akan terus meningkat termasuk pemesanan secara langsung," katanya.
Hal senada terucap dari Yudi Peloy (39) pengelola puluhan vila di Jalur Puncak, dimana sejak dua hari terkahir, 16 vila ukuran sedang telah terpesan. Pihaknya memperkirakan 21 vila yang dikelolanya akan terisi penuh esok hari karena tingginya minat pendatang untuk menghabiskan libur panjang di kawasan tersebut.
"Perkiraan kami besok vila yang kami kelola akan terisi penuh karena sore ini ada beberapa tamu yang telah membuat janji untuk melihat-lihat sebelum melakukan pemesanan. Sepanjang tahun ini, libur panjang akhir pekan cukup menjanjikan bagi kami," katanya.***3***
(KR,FKR)
Fikri