Ia menyampaikan upaya nyata lainnya untuk mengatasi kemiskinan di Kota Tasikmalaya yakni Program Bageur, yaitu kegiatan janjian bersama untuk berbuat baik yang dilakukan secara kolaborasi melibatkan perangkat daerah dan masyarakat.
Ia menyebutkan selama program Bageur itu berjalan tercatat pihak yang terlibat telah memberikan bantuan kepada masyarakat tidak mampu sebanyak 407 orang tersebar di sejumlah kecamatan di Kota Tasikmalaya.
"Program Bageur yakni janjian berbuat baik dengan menyalurkan secara langsung bantuan kepada 407 orang penerima manfaat sepanjang tahun 2023 dan tahun 2024," katanya.
Ia menambahkan, program lainnya yang dilakukan secara bersama-sama untuk membantu masyarakat miskin yakni berbagi makanan yang disebut dengan Program Bakul Tasik. Program itu melibatkan industri hotel dan rumah makan atau restoran di Kota Tasikmalaya untuk menyiapkan makanan setiap hari kepada masyarakat miskin.
Program yang dilaksanakan setiap hari itu, kata dia, selama Januari sampai Agustus 2024 sudah tersalurkan 6.118 paket makanan yang dibagikan kepada masyarakat sekitar kawasan hotel dan rumah makan untuk masyarakat miskin.
Ia mengatakan, program yang selama ini dijalankan oleh hotel dan rumah makan tersebut ternyata mendapatkan perhatian dari pihak perbankan dan perkantoran lainnya yang tertarik untuk melakukan Program Bakul Tasik berbagi makanan ke masyarakat miskin sekitar kantor.
"Ikut terkait Bakul Tasik, mudah-mudahan warga miskin sekitar hotel maupun kantor yang ada di Kota Tasikmalaya akan terselesaikan program makannya untuk setiap hari di sekitar kantor tersebut," katanya.