Markonis Soegirin menjaga agar teks Proklamasi itu tersiar dan Markonis Wua yang mengirimkannya. Maka menyebarlah berita Proklamasi Indonesia ke daerah dan internasional.
Berita Proklamasi dari Kantor Berita Domei Jakarta disiarkan dengan sandi morse akhirnya sampai di Kantor Berita Domei di Surabaya. Penulis Ady Setyawan melalui buku "Surabaya di mana Kau Sembunyikan Nyali Kepahlawananmu" yang terbit tahun 2019 menyebutkan teks morse proklamasi diterima dua markonis yakni Jacob dan Sumadi atau Soewardi.
Pakar sejarah Jaka Perbawa mengakui peran penting para jurnalis termasuk pejuang radio dalam menyiarkan kabar Proklamasi Kemerdekaan Indonesia. Mereka memanfaatkan fasilitas di tempatnya bekerja secara diam-diam. Hal ini dilakukan karena mengetahui pimpinan kantor berita saat melarang penyebarluasan berita Proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
"Namun, karena mereka semangat juang, punya semangat patriotisme, seperti Yusuf Ronodipuro misalkan sampai disiksa Jepang karena berani menyiarkan. Itu sebuah risiko yang mereka ambil. Yang penting berita harus sampai ke manapun," jelas dia yang juga Kurator Museum Perumusan Naskah Proklamasi yang berada di bawah naungan Indonesian Heritage Agency (IHA) atau Badan Layanan Umum Museum dan Cagar Budaya pada Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi itu.
Di lain sisi, kiprah ANTARA bukan hanya menyebarluaskan berita dalam cakupan nasional melainkan juga internasional. Kantor berita di seluruh dunia internasional mengambil sari berita terkait Indonesia dari ANTARA.
"Apalagi saat itu pascaperang dunia II pasti ada riak-riak di setiap negara yang dijajah. Peran kantor berita bukan saja di wilayah cakupan nasional, tetapi ke dunia internasional pun sangat bermanfaat, sangat berjasa besar," ujar Jaka.
Penyebarluasan peristiwa bersejarah di Jakarta pada 17 Agustus 1945 ke seluruh negeri, juga tak bisa dilepaskan dari para penyebar berita. Jaka menyebut mereka ini menyebarkan berita Kemerdekaan Indonesia melalui beragam cara.
Proklamasi Kemerdekaan RI dan kiprah Kantor Berita ANTARA
Sabtu, 17 Agustus 2024 9:02 WIB