Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menyiapkan langkah antisipasi untuk mencegah banjir di wilayahnya dengan melakukan normalisasi pada aliran sungai hingga muara saat musim kemarau.
Penjabat (Pj) Bupati Cirebon Wahyu Mijaya di Cirebon, Senin, mengatakan musim kemarau menjadi momen yang tepat untuk melakukan normalisasi karena debit air di sungai sedang menurun.
Baca juga: Pompanisasi efektif lindungi sawah saat kemarau di Kabupaten Cirebon
Kondisi tersebut, kata dia, akan memudahkan proses normalisasi pada sungai yang mengalami pendangkalan agar nantinya mampu menampung debit air selama musim hujan.
“Saat musim hujan, sungai di Cirebon sudah mampu menampung air walaupun debit air besar. Oleh karena itu, kami melakukan antisipasi sekarang,” katanya.
Wahyu menjelaskan Pemkab Cirebon sudah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait, untuk merealisasikan upaya tersebut.
Pihaknya telah mengadakan rapat koordinasi bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jabar, seluruh kepala desa di Cirebon beserta perwakilan dari pemangku kepentingan lainnya pada Jumat (2/8).
Adapun tujuan pertemuan tersebut, yakni untuk membagi tugas sesuai kewenangan masing-masing agar upaya penanganan banjir bisa berjalan optimal.
“Selanjutnya, titik-titik permasalahan terkait banjir ini dihubungkan dengan kewenangan masing-masing, baik itu pusat, provinsi, maupun Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Selain normalisasi sungai, pihaknya pun telah melakukan perbaikan beberapa tanggul yang ada di wilayah Cirebon timur, barat dan tengah.