Jakarta (ANTARA) - Pembalap Gresini Racing yang kini berada pada peringkat tiga klasemen, Marc Marquez, tetap realistis soal perebutan gelar juara dunia musim 2024.
Marquez yang berselisih 56 poin dari juara bertahan Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo mengatakan rivalnya itu menunjukkan peningkatan performa stabil dalam empat balapan terakhir.
“Bagnaia telah meningkat dalam beberapa balapan terakhir ini dan meningkatkan levelnya. Sementara, (Jorge) Martin hampir berhasil mendekatinya, dan saya sedikit terhenti,“ kata Marquez dalam laman MotoGP pada Kamis.
Juara dunia delapan kali itu tidak ingin tergesa-gesa dalam perebutan mahkota musim ini, terlepas orang-orang sekitarnya yang menilai peluang Marquez terbuka lebar.
“Orang-orang mengatakan kepada saya bahwa saya sudah dekat (untuk merebut gelar juara), tapi, kita harus melihat kenyataan. Kenyataannya adalah bagaimana saya bisa bersaing ketat di balapan utama,” kata Marquez.
“Selalu ada dua pembalap yang konsisten lebih cepat dan finis di depan. Banyak hal memang bisa terjadi, tapi saya masih belum melihat diri saya dalam pertarungan untuk (merebut gelar) kejuaraan,” kata dia.
Meski demikian, pembalap Spanyol itu memiliki tujuan finis tiga besar dalam setiap balapan, tetapi tak mengelak bahwa target itu cukup berat untuk diraih.
“Saat ini, saya melihat Pecco (Bagnaia) lebih kuat; dia memiliki stabilitas mental dan hasil. Dia mendapatkan momentum yang tepat di beberapa balapan,” kata Marquez.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Marquez realistis soal perebutan gelar juara dunia 2024