Jakarta (ANTARA) - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bakal menambah alokasi bantuan sosial (bansos) beras serta daging ayam dan telur senilai Rp11 triliun pada semester II mendatang.
“Alokasi bantuan beras dan bantuan daging ayam dan telur yang akan diperpanjang tiga bulan, yaitu pada Agustus, Oktober, dan Desember untuk pembayarannya. Ini akan menambah biaya Rp11 triliun,” kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati saat Rapat Kerja Badan Anggaran (Banggar) DPR di Jakarta, Senin.
Sepanjang semester I-2024, Kementerian Keuangan telah menyalurkan belanja bansos senilai Rp75,8 triliun, tumbuh 3 persen dibandingkan realisasi pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Peningkatan realisasi bansos utamanya dipengaruhi oleh kenaikan jumlah penerima dan unit bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) tahun 2024 serta penyaluran bantuan makanan lansia dan disabilitas.
Secara rinci, belanja bansos yang disalurkan melalui Kementerian Sosial (Kemensos) tercatat sebesar Rp37,5 triliun untuk Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dan Kartu Sembako bagi 18,7 juta KPM.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenkeu bakal tambah alokasi bansos beras senilai Rp11 triliun