Marcel Sabitzer menjadi pahlawan kemenangan Austria berkat golnya menjelang akhir pertandingan, dan dua gol lainnya dicetak oleh bunuh diri Donyell Malen dan Romano Schmid.
Belanda sempat dua kali menyamakan kedudukan melalui gol Cody Gakpo dan Memphis Depay.
Kemenangan ini membuat Austria lolos ke 16 besar sebagai juara Grup D dengan perolehan enam poin, sementara Belanda Belanda menempati posisi ketiga dengan empat poin.
Jalannya pertandingan
Austria unggul cepat saat laga baru berjalan tujuh menit akibat gol bunuh diri pemain Belanda Donyell Malen. Gol berawal saat Malen berusaha melakukan blok terhadap umpan silang bek kiri Austria Alexandre Prass. Namun, bola justru masuk ke gawang sendiri. Skor menjadi 1-0.
Usai kebobolan Belanda baru merespons dengan lebih meningkatkan intensitas serangan. Meski demikian, Belanda masih belum bisa keluar dari tekanan Austria.
Pada menit ke-23 Belanda mendapatkan peluang emas pertama lewat Malen usai mendapatkan umpan dari gelandang keturunan Indonesia Tijani Reijnders. Namun penyelesaian akhirnya masih belum on target.
Malen nyaris menebus kesalahannya pada menit ke-24. Dia tinggal berhadapan satu lawan satu dengan kiper Patrick Pentz, tetapi tendangannya meleset dari sasaran.
Austria hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-38. Bola tendangan Marcel Sabitzer bisa ditepis kiper Belanda, Bart Verbruggen.
Marko Arnautovic nyaris mencetak gol beberapa saat kemudian. Percobaannya di depan gawang dapat digagalkan Verbruggen. Skor 1-0 untuk Austria jadi hasil akhir babak pertama.
Di babak kedua, Belanda langsung memberikan tekanan dan membuahkan gol berkat tendangan Gakpo dua menit babak kedua berjalan.
Berawal dari serangan balik, Xavi Simons mengirim bola terobosan yang disambut Gakpo. Pemain Liverpool itu mengontrol bola sebelum melepaskan bola tembakan yang menjebol pojok kiri gawang Austria. Skor berubah 1-1.