Cianjur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cianjur melepas dua orang pelajar sebagai pasukan pengibar bendera pusaka (Paskibraka) mewakili ke tingkat Propinsi Jawa Barat guna mengikuti seleksi tingkat nasional.
Bupati Cianjur Herman Suherman di Cianjur, Senin mengatakan Pemkab Cianjur mendukung penuh terpilihnya Fahryza Agung Nurmuhamad dan Kheisya Revana Prastisha Ariyanto dari SMAN 1 Cianjur sebagai anggota Paskibraka yang akan bertugas pada HUT RI ke-80.
"Kami akan mendukung penuh agar kedua perwakilan Paskibraka Cianjur, dapat lolos seleksi dan terpilih sebagai Paskibraka tingkat nasional, karena ini sudah pasti mengharumkan nama Cianjur," katanya.
Bahkan dirinya berpesan agar kedua pelajar yang mewakili ratusan siswa asal Cianjur yang mengikuti seleksi dapat menjadi kebanggaan bagi warga Cianjur lolos seleksi ke tingkat nasional sebagai petugas Paskibraka di Istana Negara Jakarta.
"Pesan saya agar keduanya berusaha maksimal agar dapat menjadi kebanggaan warga Cianjur dengan lolos seleksi tingkat nasional," katanya.
Kepala Bidang Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pemkab Cianjur, Prihadi Wahyu Santosa, mengatakan dua orang pelajar yang terpilih sebagai anggota Paskibraka Jawa Barat mengalahkan 610 pelajar yang mengikuti seleksi.
Sedangkan 50 pelajar lainnya terpilih sebagai anggota Paskibraka di tingkat Kabupaten Cianjur, puluhan siswa tersebut telah melakukan serangkaian seleksi berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 51/2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka dan Peraturan BPIP Nomor 3/2022.