Jakarta (ANTARA) - Penyerang tim nasional Indonesia U-23 Rafael Struick menilai kemenangan atas Korea Selatan U-23 adalah buah kinerja tim.
Indonesia menciptakan sejarah langsung masuk semifinal Piala Asia U-23 pada debutnya dengan menundukkan Korea Selatan lewat adu penalti 11-10 dalam pertandingan perempat final Piala Asia U-23 2024, Jumat dini hari WIB.
"Luar biasa. Ini pertandingan yang sangat luar biasa. Tadi kita unggul tapi kemudian disamakan menjadi 2-2 dan akhirnya kita menang lewat adu penalti yang dramatis," kata Rafael Struick seusai pertandingan.
"Saya pikir ini kemenangan berkat kerjasama seluruh tim. Termasuk pelatih, dan juga dukungan seluruh suporter Indonesia," tambah penyerang ADO Den Haag dari Liga Belanda tersebut.
Dalam pertandingan waktu normal, Struick mencetak dua gol pada menit ke-15 dan masa perpanjangan waktu babak pertama.
Korea Selatan membalas melalui gol bunuh diri Komang Teguh pada menit ke-45 dan Jeong Sang-bin menit ke-84.
Bermain mendominasi sepanjang pertandingan, Garuda Muda gagal menambah gol ke gawang Pasukan Taegouk yang merupakan salah satu tim dengan pertahanan terbaik sepanjang fase grup dengan catatan belum kebobolan selama tiga pertandingan.
Dalam babak adu penalti, Indonesia memastikan langkah untuk semakin dekat menuju Olimpiade Paris 2024 usai sepakan penalti Arhan Pratama gagal dimentahkan penjaga gawang Baek Jong-bum.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Rafael Struick nilai kemenangan dari Korsel U-23 sebagai kinerja tim
Rafael Struick: Kemenangan atas Korsel U-23 sebagai kinerja tim
Jumat, 26 April 2024 5:30 WIB