Subang (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin meninjau lokasi bencana tanah longsor di Desa Pasanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Kabupaten Subang, yang mengakibatkan dua orang meninggal dunia, pada Senin.
"Bagi warga terdampak bencana longsor yang sekarang mengungsi, bagi keluarga korban juga, kami turut prihatin atas musibah ini. Semoga tetap tabah dan diberi kesabaran," kata Pj Gubernur Jabar Bey Machmuddin di Subang, Senin.
Pihaknya melakukan peninjauan langsung ke lokasi bencana sebagai wujud kepedulian dan sinergi antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Subang.
Dalam kunjungannya ke lokasi bencana Pj Gubernur Jabar itu didampingi Penjabat (Pj) Bupati Subang Imran, Kepala Pelaksana BPBD Jabar, Kapolres Subang, dan Dandim 0605 Subang.
Bey dan Imran beserta jajaran Muspida Subang memberikan dukungan langsung kepada para pengungsi dan menyempatkan diri untuk menjenguk salah satu korban luka yang juga kehilangan istrinya akibat musibah tersebut.
Kepada para pengungsi, Bey berpesan agar semuanya bersabar untuk tidak kembali ke rumah sampai kondisi dipastikan aman karena dikhawatirkan akan terjadi longsor susulan.
"Mohon sabar untuk berdiam di pengungsian dulu, sampai kondisi aman, karena saat ini cuaca cukup ekstrem," kata Bey.
Longsor di Desa Pesanggrahan, Kecamatan Kasomalang, Subang, terjadi pada Minggu (7/1) sore, berbarengan dengan turunnya hujan dengan intensitas tinggi.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Bey minta pengungsi longsor Subang bertahan di pengungsian dulu
Pj Gubernur Jawa Barat tinjau bencana longsor di Subang
Senin, 8 Januari 2024 17:18 WIB