Jakarta (ANTARA) - Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran wilayah Jawa Barat, Ridwan Kamil, meyakini debat ketiga capres Pemilu 2024, yang mengangkat tema pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik, akan memompa elektabilitas pasangan calon Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Insyaallah kami meyakini akan menambah persentase kenaikan elektabilitas pasangan 02," kata Ridwan Kamil saat dihubungi dari Jakarta, Sabtu.
Mantan gubernur Jawa Barat itu menilai tema debat ketiga, yang akan digelar pada 7 Januari 2024 itu, akan menguntungkan bagi capres Prabowo Subianto karena berpengalaman dengan latar belakangnya dari militer.
Selain itu, jabatan menteri pertahanan yang saat ini diemban Prabowo juga akan semakin membuatnya kuat dan menguasai jalannya debat.
"Debat pertahanan dan keamanan tentunya strong point Pak Prabowo," tambah Ridwan Kamil.
Namun demikian, dia menambahkan hasil debat tidak serta merta membuat para pemilih bimbang, yang jumlahnya mencapai 6 hingga 7 persen, akan langsung menentukan pilihan mereka.
Tugas para pasangan calon dan KPU, sebagai penyelenggara pemilu, kata dia, hanya memastikan jumlah golongan putih (golput) bisa seminimal mungkin untuk membuka peluang Pilpres 2024 berlangsung satu putaran.
"Pemilih bimbang itu selalu ada sampai detik akhir. Sesuatu hal yang lumrah. Mereka ini kelompok yg memutuskan saat di TPS (tempat pemungutan suara). Tugas pasangan calon dan KPU adalah memastikan jumlah golput sesedikit mungkin, sehingga satu putaran sangat mungkin," ujar Ridwan Kamil.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ridwan Kamil optimistis elektabilitas Prabowo naik usai debat ketiga