"Tidak ada korban jiwa pada kejadian bencana ini, hanya sejumlah rumah mengalami rusak ringan dan sedang serta terancam," kata Humas BPBD Kabupaten Sukabumi Sandra Fitria di Sukabumi, Minggu.
Kejadian bencana sesuai data BPBD, cuaca ekstrem menyebabkan satu rumah semi-permanen di Kampung Cikareo, RT-04/07, Desa/Kecamatan Parakansalak roboh.
Robohnya rumah yang dihuni dua jiwa ini karena cuaca ekstrem di mana di lokasi turun hujan deras disertai angin kencang ditambah bangunan rumah yang sudah keropos.
Bencana tanah longsor di Kampung Bojonggaling, RT-03/01, Desa Sukatani, Kecamatan Parakansalak mengakibatkan jalan warga dengan panjang enam meter, lebar 50 cm dan tinggi tiga meter tergerus longsor.
Bencana ini pun mengancam satu rumah warga yang dihuni satu kepala keluarga atau lima jiwa
Bencana serupa juga terjadi di Kampung Gununjati, Desa Cikahuripan, Kecamatan kadudampit. Akibat longsor tersebut, jalan gang sepanjang tiga meter dan lebar dua meter terputus sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
Kemudian, angin kencang menyebabkan pohon berukuran besar tumbang dan menimpa rumah warga pada bagian dapur sehingga mengalami rusak sedang, tetapi tidak ada korban jiwa pada peristiwa yang terjadi di Kampung Babakanpala, Desa Cikahuripan, Kecamatan Kadudampit.