Kota Bandung (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menegaskan, pembangunan rumah deret Tamansari yang dibangun sejak tahun 2020, terus berjalan sehingga masyarakat diharapkan bisa secepatnya menempati hunian tersebut.
“Itu adalah kegiatan pembangunan yang harus berjalan. Kan itu sudah beberapa tahun berjalan, kami sudah pikirkan untuk masyarakat banyak,” kata Sekretaris Daerah Kota Bandung, Ema Sumarna saat ditemui di Balai Kota, Bandung, Jawa Barat, Kamis.
Ema menjelaskan, Pemkot Bandung berusaha untuk mendahulukan kepentingan umum. Sehingga perlu ada penertiban agar tidak menghambat warga lain untuk tinggal di rumah deret.
“Ada sekitar 190 sekian kepala keluarga mereka kalau terus terhalang, menikmati sarana prasarana yang sudah Pemkot Bandung siapkan,”
Soal penertiban, Ema meminta pihak luar tidak perlu untuk mencampuri kepentingan banyak pihak. Dirinya mempersilahkan kepada pihak yang merasa dirugikan untuk melapor sesuai ketentuan hukum yang berlaku.
“Jadi jangan direcoki dengan hal-hal yang tidak berkaitan dengan operasional. Jangan dikaitkan dengan isu HAM itu kan kita sudah pernah berproses,” kata dia.
Terkait kepastikan warga bisa menghuni di rumah deret, ia berharap tahun ini bisa menyelesaikan pembangunan. Sehingga masyarakat bisa cepat berpindah ke tempat tinggal tersebut.
“Warga bisa menghuni sampai selesainya itu, kalau saya dengar tahun ini harus selesai. Tahun depan seharusnya mereka sudah bisa masuk ya,” katanya.