Antarajawabarat.com,3/2 - Kodim 0618/BS Kota Bandung beserta Satpol PP dan Dinas Kesehatan Kota Bandung melakukan penertiban orang gila yang berkeliaran di sejumlah titik Kota Kembang, Senin.
"Hari ini ada 40 penderita psikopatis yang kami tertibkan, rencananya mereka akan diobati dan dirawat agar kembali bisa bersosialisasi dengan masyarakat," kata Komandan Kodim 0618/BS Letkol Inf Rudy Ramdhan di sela-sela penanganan orang gila di Markas Kodim Kota Bandung.
Menurut Dandim, para penderita hilang ingatan itu ditertibkan saat mereka berkeliaran di sejumlah titik di Kota Bandung. Operasi dilakukan sejak Minggu malam hingga Senin siang.
Orang gila yang berkeliaran diamankan, dinaikan ke atas truk dan dikumpulkan di Markas Kodim 0618/BS Bandung. Di salah satu sudut markas TNI tersebut, orang kurang waras itu dicukuri rambutnya, kemudian disuruh mandi.
Selanjutnya mereka diberi baju layak pakai yang telah disiapkan oleh jajaran Dandim 0618/BS.
"Selanjutnya mereka yang sakit akan diobati dulu di RS Hasan Sadikin Bandung dan RS Salamun, Sebagian dilimpahkan ke RS Jiwa Bandung. Sedangkan sisanya akan dirawat oleh sebuah yayasan penanganan psikopatis di Tasikmalaya," kata Rudi.
Menurut Dandim, kegiatan itu dilakukan untuk memberi perlakuan kemanusiaan kepada penderita sakit ingatan yang berkeliaran di jalanan sehingga mereka "dimanusiakan" dan mendapatkan pengurusan yang layak.
"Prioritas bagi penderita sakit jiwa yang tidak ada keluarganya, bila ada keluarganya akan diserahkan kepada keluarganya untuk diurus," kata Dandim yang juga ikut mencukuri penderita psikopat berat itu.
Penanganan orang gila dalam penertiban itu juga dilakukan oleh aktivis perawatan penderita sakit jiwa Dadang Heriadi asal Tasikmalaya. Orang gila yang berambut gimbal dan gondrong satu per satu dicukuri sehingga menjadi gundul.
"Bagaimanapun mereka punya hati dan perasaan, sehingga bila disentuh kemungkinan sembuh itu masih ada. Mudah-mudahan kegiatan ini memberikan solusi dan berlangsung berkesinambungan," kata Dadang Hariadi.
Sementara itu Kepala Seksi Ketenteraman Masyarakat Satpol PP Kota Bandung Wagiyo Suyanto menyebutkan, kegiatan itu digelar untuk ketiga kalinya. Sebelumnya digelar pada September dan Desember 2013.
"Ini penertiban ketiga kalinya, namun jumlahnya paling banyak saat ini. Kami melakukan penertiban sejak Minggu malam hingga Senin siang ini," kata Wagiyo menambahkan.***1***
Syarif A
