Menurut dia, produksi ikan tangkap di daerahnya saat ini sedang terganggu akibat faktor cuaca sehingga produksinya cenderung turun.
Untuk mendongkrak produksi itu, ujar Andri, bantuan alat tangkap ramah lingkungan diberikan kepada sembilan kelompok usaha bersama (KUB) di Cirebon.
Baca juga: Ganjar Pranowo nikmati ikan asin jambal roti di Cirebon
Andri menyebutkan sejauh hasil perikanan di Kabupaten Cirebon sudah dipasarkan ke sejumlah daerah dan kondisi perekonomian nelayan menjadi sejahtera.
"Sejauh ini pemasarannya sudah sangat baik dan bisa menyejahterakan masyarakat nelayan di Cirebon," ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ekspor rajungan dari Cirebon capai 50 ton per tahun