Bandung (ANTARA) -
Direktur Utama PT Pindad Abraham Mose mengatakan bahwa pada tahun 2023 ini, dari produk alat sistem pertahanan, pihaknya tengah menyelesaikan 18 unit tank medium Harimau, kemudian kendaraan taktis Pandur 8x8 sebanyak 23 unit.
Baca juga: PT Pindad fokus penuhi permintaan "Maung" dari Kemhan dalam dua tahun ini
"Semuanya pesanan Kementerian Pertahanan (Kemhan), ada untuk keveleri, ada untuk infantry. Ini sudah jalan. Targetnya 2023 selesai semuanya," ucap Abraham Mose di Bandung, Rabu.
Selain itu, kata Abraham, Kemhan juga memesan kendaraan operasional (ranops) Maung 4x4 sampai sebanyak 5.000 unit untuk tahap pertama.
Sebanyak 50 unit produksi awal mobil Maung, kata dia, akan dipamerkan pada peringatan HUT TNI 5 Oktober 2023 mendatang, yang akan dilanjutkan dengan produksi massal dengan target satu tahun mencapai 1.500 unit.
"Itu satu tahun 1.500 unit. Sehingga tahun kedua ya kami sudah 3.000 dan lanjut terus sampai dengan 5.000," ujarnya.