Menurut dia, tidak ada yang salah dengan pertemuan antara dua tokoh itu. Sebab, dalam politik, setiap pihak memang harus terus menjalin komunikasi.
Tidak hanya itu, musyawarah pun merupakan salah satu esensi penting politik. Untuk itu, Puan mendorong setiap pihak untuk terus menjalin hubungan termasuk antara Surya Paloh dengan Jokowi.
"Kalau memang kemudian bisa dimusyawarahkan, kita musyawarah-kan secara mufakat. Tetapi paling tidak, kalau tidak bisa ada musyawarah mufakat, sudah pernah berbicara, supaya tidak ada salah paham," kata cucu Presiden RI Pertama Soekarno itu.
Adapun Surya Paloh bertemu Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Senin (17/7) sore.
Surya sendiri sudah buka suara terkait pertemuan itu. Dia mengaku datang ke Istana Negara dalam rangka undangan Jokowi.
Pada saat itu, Jokowi juga mengucapkan selamat ulang tahun kepada Surya. Pasalnya, pria kelahiran Aceh itu berulang tahun ke-72 pada Minggu (16/7).
Surya menyatakan selama bertemu dengan Jokowi, mereka berbicara dalam suasana kekeluargaan. Oleh sebab itu, tak ada pembicaraan yang terlalu serius melainkan hanya sekadar berbagi informasi.
"Kalian tahu, hubungan saya dengan Pak Jokowi itu bukan terbatas hanya hubungan ketua umum partai politik dengan seorang presiden. Tidak bisa dipungkiri ada hubungan personal yang cukup dekat," ungkap Surya di NasDem Tower, Jakarta, Selasa (18/7).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Puan tegaskan pakai kerudung bukan untuk pencitraan
Puan: Pakai kerudung bukan untuk pencitraan
Selasa, 18 Juli 2023 22:06 WIB