Bandung (ANTARA) - Bank Indonesia Perwakilan Jawa Barat menyebut Provinsi Jawa Barat memiliki potensi yang sangat besar untuk menjadi daerah pertama di Indonesia yang beralih ke kendaraan listrik.
Kepala BI Perwakilan Jawa Barat Erwin Hutapea mengatakan investasi di Jawa Barat terkait sektor kendaraan bermotor itu nilainya mencapai Rp27 triliun sehingga tak menutup kemungkinan investasi itu bisa merambah ke sektor kendaraan listrik.
Baca juga: BI Jabar ajak maayarakat cerdas belanja hadapi Idul Adha
"Di dalam konteks pengembangan transisi energi tentu saja kita membutuhkan investasi," kata Erwin di Kantor BI Perwakilan Jawa Barat, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu
Selain mengembangkan energi bersih, menurutnya banyak manfaat yang bisa diraih dari kendaraan listrik karena dalam konteks menuju Indonesia maju, ketahanan energi menjadi suatu hal yang menjadi fokus pemerintah.
Di samping itu, dia menilai Indonesia sangat mampu untuk mengembangkan ekosistem kendaraan listrik dengan sumber daya yang melimpah, seperti sumber daya mineral dan banyaknya pembangkit tenaga listrik.
"Salam konteks hilirisasi kita juga punya critical minerals yang bisa mendukung industri electric vehicle," katanya.
Menurutnya pengembangan ekosistem kendaraan listrik sejalan dengan misi Bank Indonesia yang menginginkan rupiah tetap stabil di masa mendatang.