Cirebon, Jabar (ANTARA) - Deputi Bidang Koordinasi Pengembangan Wilayah dan Tata Ruang Kemenko Perekonomian Wahyu Utomo menyebutkan proyek strategis nasional Institut Teknologi Bandung Kampus Cirebon ditujukan untuk menyiapkan sumber daya manusia yang mendukung kebutuhan industri di Jabar.
"Pak Menko Airlangga (Menko Perekonomian Airlangga Hartarto) sudah menyampaikan bahwa Jawa Barat itu merupakan daerah industri. Maka, ini yang disiapkan oleh ITB Kampus Cirebon untuk link and match-nya, sehingga sesuai dengan kebutuhan sekitarnya," katanya di Subang, Jabar, Sabtu.
Saat ini, ITB Kampus Cirebon sedang dalam proses pembangunan. Kampus dibangun dalam dua tahap yakni periode 2021-2024 dan 2024-2030.
Pembangunan tahap pertama telah dimulai. Hingga sejauh ini, progresnya telah mencapai sekitar 20 persen dari rencana.
Proses belajar mengajar di ITB Kampus Cirebon juga telah dimulai dengan tujuh program studi dan lebih dari 1.000 mahasiswa.
Program studi yang ada di ITB Kampus Cirebon di antaranya Teknik Industri, Perencanaan Kota dan Wilayah, Kriya, Teknik Geofisika, Pertambangan, Perminyakan, dan Oseanografi.
Wakil Rektor Bidang Keuangan, Perencanaan, dan Pengembangan ITB Muhamad Abduh mengatakan ITB Kampus Cirebon fokus pada pengembangan SDM level 1.
Ke depan, ITB Kampus Cirebon juga berencana menghadirkan program pascasarjana.
"Kami memiliki slogan ITB harus locally relevant, jadi jangan sampai ITB tidak bermanfaat untuk lokalnya. Kami mendukung apa yang sedang dikembangkan di daerah sekitarnya," jelas Abduh.