“Sejalan dengan dukungan pemegang saham dan momentum pertumbuhan ekonomi, kami meyakini kinerja BSI akan terus membaik. Ke depan, kami akan terus memacu pengembangan bisnis dan layanan agar dapat memenuhi ekspektasi nasabah dan seluruh stakeholder perseroan,” ujar Hery.
Dalam RUPST, para pemegang saham menyetujui akan membagikan dividen tunai sebesar Rp9,24 per lembar saham untuk tahun buku 2022.
Total dividen tunai perseroan senilai Rp426,02 miliar atau setara 10 persen dari laba bersih perseroan tahun 2022, dengan 20 persen lainnya disisihkan untuk cadangan wajib, dan 70 persen sisanya akan dialokasikan sebagai laba ditahan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BSI angkat direktur teknologi dan manajemen risiko baru