Phnom Penh (ANTARA) - Atlet angkat besi (lifter) Eko Yuli Irawan berhasil memecahkan rekor pribadi sekaligus SEA Games pada babak final 61 kg putra di SEA Games 2023 Kamboja, Sabtu.
Rekor Eko sebelumnya pada SEA Games 2019 Filipina adalah 169 kg (clean and jerk), dan hari ini ia menyempurnakannya dengan beban angkatan 170 kg di Kamboja.
Eko sempat tertinggal dari para lifter negara-negara tetangga yakni John Febuar Mangurohan Ceniza dari Filipina dan Teraapat Chomchuen dari Thailand.
Lifter asal Lampung yang telah mengantongi empat medali di empat Olimpiade itu tidak berhasil melakukan dua angkatan di snatch, ia hanya mampu mengangkat 133 kg di upaya pertama.
Lebih lanjut pada clean and jerk, Eko mencatatkan rekor baru 170 kg dan teriakan bahagia darinya pun tak terbendung. Ia mengalahkan upaya dari Ceniza dan Chomchuen yang masing-masing berhasil mengangkat beban 169 kg dan 165 kg.“Gambling-nya adalah kalau enggak kena (170 kg), maka saya akan dapat perunggu. Mau apa pun risikonya, saya ambil,” kata Eko saat dijumpai usai upacara pemberian medali.
Pencapaian Eko hari ini pun membuatnya telah mengoleksi enam emas di ajang SEA Games, dan semakin membuktikan bahwa ia masih mendominasi angkat beban di kawasan Asia Tenggara.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Eko Yuli pecahkan rekor dan bawa pulang emas di SEA Games 2023